Tanah Longsor di Megamendung Bogor Timpa Rumah Warga
Camat Megamendung Acep Sajidin mengatakan bencana tanah longsor yang cukup parah terjadi di dua desa di wilayahnya
Penulis: Hironimus Rama | Editor: Budi Sam Law Malau
WARTAKOTALIVE.COM, BOGOR -- Kawasan Megamendung di Kabupaten Bogor diguyur hujan lebat pada Minggu (9/10/2022). Hujan dengan intensitas tinggi ini menyebabkan terjadinya tanah longsor di beberapa desa.
Camat Megamendung Acep Sajidin mengatakan bencana tanah longsor yang cukup parah terjadi di dua desa. "Ada dua desa yang cukup parah yaitu Desa Megamendung dan Desa Sukamaju," kata Acep, Senin (10/10/2022).
Tanah longsor di dua desa ini, lanjut dia, menyebabkan beberapa rumah warga rusak.
"Di Desa Sukamaju ada 1 rumah yang rusak parah. Sedangkan di Desa Megamendung, 1 rumah rusak parah dan 3 rumah rusak sedang," jelasnya.
Saat ini pemerintah desa setempat bersama Kecamatan Megamendung telah memberikan penanganan untuk warga yang terdampak.
"Warga yang rumahnya rusak berat saat ini sudah mengungsi ke rumah keluarganya," papar Acep.
Baca juga: Update Banjir dan Tanah Longsor di Cilacap, Meluas hingga 15 Kecamatan,15.496 Jiwa Terdampak
Sementara warga yang rumahnya rusak ringan dan sedang tidak perlu mengungsi.
"Kalau yang rusak ringan dan sedang tetap bertahan di rumah, kita bantu memperbaiki rumahnya," tuturnya.
Untuk mencegah terjadinya longsor susulan, pemerintah Kecamatan Megendung mengusulkan agar dibangun tembok penahan tanah.
Baca juga: Tangerang Selatan Dikepung Banjir dan Tanah Longsor, Berikut 15 Titik Banjir yang Dirilis BPBD
"Nanti akan dibangun tembok penahan tanah agar tidak longsor lagi," tambah Acep.
Selain merusak rumah warga, tanah longsor juga menutup akses jalan desa.
"Alhamdulilah, jalan yang tertutup material longsor sudah dibersihkan warga tadi pagi," tandas Acep.