Pendidikan
Meski Alami Cedera Kaki, Dubes Ukraina Vasyl Hamianin Lakukan Diplomasi ke 3 Kampus di Yogyakarta
Cedera kaki tidak menghalangi Duta Besar Ukraina untuk Indonesia Dr Vasyl Hamianin untuk tetap menjalankan tugas diplomasi ke Yogyakarta.
Penulis: Irwan Wahyu Kintoko | Editor: Irwan Wahyu Kintoko
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Cedera kaki tidak menghalangi Duta Besar Ukraina untuk Indonesia Dr Vasyl Hamianin untuk tetap menjalankan tugas diplomasi secara langsung ke Yogyakarta.
Di Yogyakarta yang merupakan Ibukota Republik Indonesia demi mengantisipasi Agresi Militer Belanda setelah kemerdekaan itu, Vasyl Hamianin mendatangi 3 kampus.
Tiga kampus yang dikunjungi Vasyl Hamianin tersebut adalah Universitas Islam Indonesia (UII) dan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Kamis (22/9/2022).
Baca juga: PRESIDEN Ukraina Volodymyr Zelensky Kecelakaan, Dapat Perawatan Dokter setelah Mobil Trabakan
Baca juga: Upayakan Perdamaian Antara Rusia dan Ukraina, Jokowi Bakal Diganjar Global Citizen Award 2022
Sehari kemudian, Jumat (23/9/2022), Vasyl Hamianin mendatangi Universitas Gadjah Mada (UGM).
"Ketiga kampus itu ingin mengetahui lebih dalam kondisi bangsa Ukraina yang mengalami penindasan oleh Rusia," kata Vasyl Hamianin dalam keterangan persnya, Minggu (25/9/2022).
Saat berkunjung ke UMY, Dubes Vasyl Hamianin memberikan kuliah umum dihadiri ratusan mahasiswa yang mayoritas berasal dari program studi hubungan internasional.

Kuliah umum bertema 'The Place of Ukraine in Geopolitics Transformations' tersebut turut dihadiri Rektor UMY Gunawan Budiyanto dan jajaran rektorat.
Mahasiswa terlihat antusias dalam memberikan pertanyaan.
Usai memberikan kuliah umum di UMY, Dubes Vasyl Hamiain menghadiri undangan Program Studi Hukum Program Sarjana Fakultas Hukum UII.
Baca juga: Sebut Putin Diktator, Vasyl Hamianin Kisahkan Penderitaan Warga saat Rusia Gempur Ukraina
Baca juga: Vasyl Hamianin Ajak Dunia Bantu Pembangunan Kembali Fasilitas Publik Ukrania, Setelah Digempur Rusia
Dalam kunjungan kali kedua ke UII itu Dubes Vasyl Hamiain memberikan kuliah umum tentang Mengivestigasi Pelanggaran Hak Asasi Manusia pada Perang di Ukraina.
"Perang di Ukraina masih berlangsung," katanya.
Dubes Vasyl Hamianin berharap seluruh mahasiswa hukum di kampus hebat itu dapat mengambil peran bagaimana hukum internasional, termasuk hukum humaniter dapat menyelesaikan pelanggaran hak asasi manusia yang terjadi selama perang.

Ini sangat penting, lanjutnya, mengingat saat ini kedua pihak bukan merupakan peserta Mahkamah Pidana Internasional dan sangat sulit bagi negara-negara dunia untuk mengambil jalur diplomatis untuk menyelesaikan perang.
"Hukum bicara mengenai keadilan dan rakyat Ukraina sangat menginginkan keadilan itu," kata Dubes Vasyl Hamianin.
Dubes Ukraina Vasyl Hamianin
Vasyl Hamianin
Dubes Vasyl Hamianin
Perang Ukraina
Perang Rusia-Ukraina
perang Rusia Vs Ukraina
Ukraina
Rusia
Universitas Islam Indonesia
Universitas Gadjah Mada
Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
Rektor Universitas Mercu Buana dan Tim UTHM Teliti Penggunaan Isyarat Mata pada Robot Pelayan |
![]() |
---|
UMN Raih 5 Penghargaan di Rakorda LLDikti III 2023, Ninok: Ini Berkat Kerja Keras dan Kerja Cerdas |
![]() |
---|
Dies Natalis ke-67, IPDN Diharapkan Menjadi Pilar Kemajuan Bangsa yang Berkontribusi Bagi Indonesia |
![]() |
---|
Sekolah-sekolah Cenderawasih di Jaksel dan Tangsel Salurkan Bantuan Alat Tulis untuk SD di Cianjur |
![]() |
---|
Kang Atang Raih Gelar Doktor di IPB University, Berjibaku Sebagai Ketua DPRD Kota Bogor dan Kuliah |
![]() |
---|