Azyumardi Azra Meninggal
Darling Dompet Dhuafa Layani Tamu Takziah di Rumah Duka Azyumardi Azra Secara Gratis
Para takziah di rumah duka almarhum Azyumardi Azra tak perlu memikirkan konsumsi, karena bakal terlayani dengan baik oleh Dompet Darling Dhuafa.
Penulis: M. Rifqi Ibnumasy | Editor: Valentino Verry
lihat foto
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Dapur Keliling atau Darling Dompet Dhuafa turut hadir di rumah duka Ketua Dewan Pers mendiang Azyumardi Azra.
Dengan menggunakan kendaraan roda tiga menyerupai bajaj, seorang pelayan dengan sigap menyajikan tamu-tamu takziah dengan kopi panas atau roti.
Siapa pun yang menghadiri takziah mendiang Azra di kediamannya Perumahan Puri Laras 2 Blok C 23, Jalan Pisangan Raya RT/RW 03/09, Cirendeu, Ciputat Timur, Tangerang Selatan dapat menikmati hidangan itu dengan cuma-cuma.
Seorang relawan Dompet Dhuafa, Aditya Wahyu (22) menyebut, program Daling ini disediakan untuk umum bersumber dari dana para donatur.
"Disediakan memang untuk umum, kita menyediakan kue-kue dan minuman hangat dan nanti juga kacang rebus sama jagung, untuk umum sih para takziah," kata Aditya, Senin (19/9/2022).
"Kita menyediakan gratis untuk masyarakat," imbuhnya.
Baca juga: Sosok Azyumardi Azra di Mata Anies Baswedan: Konsisten Mengartikulasi Pikiran dan Menjaga Demokrasi
Meski demikian, Aditya juga mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam menyukseskan program Darling Dompet Dhuafa dengan ikut serta berdonasi.
Kehadiran Darling Dompet Dhuafa ini juga menyesuaikan jadwal prosesi pemakaman mendiang Azra.
Sebelumnya, pihak keluarga telah memberikan informasi bahwa jenazah Azyumardi Azra akan tiba di Indonesia pada Senin (19/9/2022) pukul 23.00 WIB.
Armia Putriana, selaku keponakan almarhum menjelaskan jenazah pamannya akan disemayamkan lebih dulu di rumah duka kediamannya.
Baca juga: Bukan Covid, Ternyata Ini Penyebab Meninggalnya Ketua Dewan Pers Azyumardi Azra
"Insya Allah, kalau tidak ada perubahan lagi, hari Senin malam sekitar jam 11 malam sudah sampai Indonesia," kata Armia, Minggu (18/9/2022) malam.
Armia menambahkan ada perubahan jadwal kepulangan jenazah pamannya dari Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Malaysia.
Selanjutnya, jenazah akan disalatkan di Masjid Student Center UIN Syarif Hidayatullah Jakarta pada Selasa (20/9/2022).
"Jadi yang awalnya penerbangan pertama menjadi penerbangan terakhir, tapi untuk prosedur pemakaman semua tidak ada perubahan," ungkapnya.
"Disalatkannya di Masjid UIN, Masjid SC yang di dalam UIN, tapi kita masih tunggu dari UIN apakah di Masjid SC atau di auditorium," pungkasnya.
