VIDEO : Gema Keadilan PKS Depok Tolak Kenaikan Harga BBM

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Sebagai bentuk protes atas kebijakan Presiden Joko Widodo menaikan harga BBM, Ketua Gema Keadilan Kota Depok Ade Firmansyah turun ke jalan menyuarakan aspirasi rakyat.

Pria yang juga menjabat sebagai Anggota Komisi D DPRD Kota Depok ini bahkan turut berorasi dengan menaik ke atap mobil bak terbuka untuk menyuarakan penolakan terhadap kebijakan Pemerintah Pusat tersebut.

Simak Video Berikut :

“Kami dari Gema Keadilan Jabodetabek juga Subang, hadir bersama-sama menyuarakan apa yang dirasakan oleh masyarakat pada saat ini terhadap kebijakan pemerintah memutuskan harga BBM naik,” ujar Ade Firmansyah saat berorasi di Patung Kuda, Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa (6/9/2022).

Pemilik nama yang akrab disapa Adef ini mengatakan, turut menyoroti tagline Pulih Lebih Cepat Bangkit Lebih Kuat dalam HUT ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia.

Menurut politisi PKS Kota Depok ini, tagline tersebut menjadi omong kosong manakala pemerintah mengeluarkan kebijakan harga BBM naik.

“Kita baru ingin terlepas dari pandemic Covid-19, baru ingin pulih tiba-tiba presiden menetapkan kenaikan BBM. Situasi ini memberikan beban cukup berat,” paparnya.

Baca juga: VIDEO Pengunjuk Rasa Diomeli Emak-emak Saat Demo Kenaikan Harga BBM

Baca juga: Tolak Harga BBM Naik, Fraksi PKS Walkout dari Sidang Paripurna DPR, Pilih Gabung dengan Demonstrans

Beban tersebut, lanjut Adef dengan adanya kenaikan tarif transportasi dan juga harga kebutuhan pokok menyusul harga bbm naik.

Sehingga hal tersebut dikatakannya dapat melemahkan Kembali perekonomian rakyat yang memang sudah terpuruk beberapa tahun terakhir akibat Pandemi Covid-19.

“Kami meminta kepada Presiden Jokowi untuk memikirkan kembali kebijakan ini, mengembalikan harga BBM subsidi sehingga bisa terjangkau oleh masyarakat sehingga masyarakat bisa pulih lebih cepat,” tandasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Adef menyampaikan apresiasi kepada Presiden Gema Keadilan yang telah memfasilitasi Gema Keadilan se-Jabodetabek untuk bisa menyampaikan aspirasi rakyat yang terdampak harga BBM naik.