Berita Karawang
Bunderan Badami Karawang Bakal Dilengkapi Taman dan Landmark, Anggaran Rp10 Miliar Disiapkan
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Karawang mengungkapkan, taman dan landmark akan dibangun dengan anggaran sekitar Rp 10 miliar.
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Feryanto Hadi
WARTAKOTALIVE.COM, KARAWANG----- Pemerintah Kabupaten Karawang, Jawa Barat bakal segera membangun taman dan landmark di Bundaran Badami, Karawang Barat, Karawang, Jawa Barat.
Sebuah taman dan bangunan menjulang tingga berbentuk seperti jendela itu akan menjadi penanda wajah atau etalase Karawang. Pasalnya, lokasinya di dekat Gerbang Tol Karawang Barat sebagai pintu masuk kota Karawang.
Wawan Setiawan, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Karawang mengungkapkan, taman dan landmark akan dibangun dengan anggaran sekitar Rp 10 miliar.
"Tahun ini kita akan bangun dulu tamannya Rp2 miliar. Untuk bangunannya akan kita gunakan pada anggaran murni 2023," kata, pada Selasa (30/8/2022).
Baca juga: Pemkab Karawang Mulai Bangun RSUD Rengasdengklok, Telan Anggaran Rp 200 Miliar Lebih
Dia menjelaskan untuk bentuk bangunan landmark itu persegi panjang layaknya jendela.
Filosofinya, sebagai jendela menuju peradaban dan kemajuan kota serta masyarakat Karawang melalui inovasi teknologi yang tetap menjunjung tinggi budaya dan alam yang dimiliki.
"Ini sesuai bentuknya jendela sebagai awal masuk peradaban dan pengembangan pengetahuan kedepan," kata Wawan, pada Selasa (30/8/2022).
Dia melanjutkan, pada landmarknya terdapat linimasa sejarah Karawang.
Baca juga: Luar Biasa, Golok Gobang Buatan Seniman Karawang Miliki Panjang 7 Meter dan Berat 7 Kuintal
Mulai dari sejarah berdirinya Karawang, bentang alam hingga kebudayaan. Di antaranya motif bulir padi, bunga kapas 10, dan golok lubuk.
Dalam linimasa sejarah ada beberapa kata yang menonjol ketimbang tulisan lain. Salah satunya Karosinjang.
Karosinjang merupakan keris pemberian Sultan Agung kepada Wiraperbangsa atau yang bergelar Adipati Kertabumi III lantaran telah berhasil mengusir Pangeran Nagaragan dari Banten yang berupaya menguasai wilayah Karawang.
Selain keris, Wiraberbangsa juga diperintahkan untuk memegang kekuasaan di Karawang.
Baca juga: Ada Kepulauan Seribu hingga Bus Listrik, Berikut 15 Proyek Investasi yang Ditawarkan DKI di JIF 2022
Namun karena wafat, putranya Singaperbangsa diangkat sebagai penguasa Karawang dengan gelar Adipati Kertabumi IV, melalui Piagam Pelat Kuningan Kandang Sapi Gege.
"Ini tentunya memiliki makna dan arti. Kita harapkan ini menjadi bangunan yang baik untuk wajah Karawang, " kata Wawan. (MAZ)