Virus Corona
Menkes Ingatkan Ancaman Varian Baru Covid-19 Awal Tahun 2023, Siapkan Vaksin Keempat
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengajak masyarakat Indonesia bersiap-siap adanya varian baru Covid-19 di tahun 2023 mendatang.
Penulis: Desy Selviany | Editor: Desy Selviany
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengajak masyarakat Indonesia bersiap-siap adanya varian baru Covid-19 di tahun 2023 mendatang.
Budi Gunadi mengatakan bahwa saat ini sejumlah negara lain seperti Jepang, Amerika Serikat, dan negara-negara Eropa masih mengalami ledakan kasus Covid-19.
Ledakan kasus Covid-19 varian B4 dan B5 tengah meledak seperti varian Delta dan Omicron. Bahkan di Jepang, penularannya mencapai 200 ribu kasus perhari.
Kata Budi Gunadi, saat ini Indonesia bisa lolos dari penularan varian B4 dan B5 Covid-19 lantaran sudah mencapai herd immunity karena vaksin Covid-19.
Budi Gunadi menjelaskan, karena antibody masyarakat Indonesia yang tinggi, maka Indonesia tidak terdampak varian B4 dan B5.
Hal itu berkat vaksinasi Covid-19 yang digencarkan sejak November, Desember 2021 dan Januari 2021.
Selain itu, infeksi Omicron pada Februari dan Maret juga menciptakan antibody di populasi masyarakat Indonesia.
Namun kata Budi Gunadi, Indonesia harus waspada enam bulan kemudian.
Diprediksi, karena ledakan kasus B4 dan B5 di berbagai belahan dunia, maka akan muncul varian Covid-19 jenis baru.
Berangkat dari hal ini, pemerintah tengah menyiapkan vaksin Covid-19 yang keempat.
Rencananya, vaksin Covid-19 yang keempat akan dilakukan akhir tahun 2022.
Apabila Indonesia berhasil melalui ledakan kasus Covid-19 pada akhir tahun ini, maka negara ini menjadi negara yang bisa melewati pandemi 12 bulan berturut-turut.
Baca juga: VAKSINASI Covid-19 RI 23 Agustus 2022: I: 203.146.408, II: 170.727.647, III: 59.658.577, IV: 279.026
“Sekarang ujiannya 6 bulan lagi, Januari, Februari, Maret tahun depan, kalau kita bisa lampui itu Indonesia akan bisa jadi negara yang lewati pandemi 12 bulan berturut-turut,” jelas Budi Gunadi, Selasa (23/8/2022).
Budi Gunadi menjelaskan, bahwa saat ini pemerintah tengah mempersiapkan vaksin yang keempat.