Pagar JIS Ambruk

Usai Ambruk, Pengelola JIS Ubah Konstruksi Penyangga Pagar Pembatas Penonton Menggunakan Cor Beton

Pihak pengelola Jakarta International Stadium (JIS) sedang melakukan perbaikan penyangga pagar pembatas penonton.

Penulis: M. Rifqi Ibnumasy | Editor: Sigit Nugroho
WartaKota/M Rifqi Ibnumasy
Pengecoran beton pagar pembatas tribun penonton Jakarta International Stadium (JIS), Tanjung Priok, Jakarta Utara. 

WARTAKOTALIVE.COM, TANJUNG PRIOK - Pihak pengelola Jakarta International Stadium (JIS) sedang melakukan perbaikan penyangga pagar pembatas penonton.

Sebelumya, pagar penonton stadion yang terletak di Papanggo, Tanjung Priok, Jakarta Utara tersebut ambruk jelang grand launching pada Minggu (24/8/2022).

Dari pantauan lokasi, terlihat para pekerja sedang memperbaiki sekeliling bagian penyangga pagar pembatas tidak hanya sisi Utara yang roboh saja. 

Project Manager JIS, Arry Wibowo, mengatakan bahwa perbaikan ini dalam rangka memperkuat desain pagar pembatas penonton.

Baca juga: Jaring Bibit Sepak Bola Unggul Jakarta Utara, Peserta Walikota Cup U-12 Merumput di JIS

Baca juga: Dirut Jakpro Widi Amanasto Ungkap Kronologis Pagar Tribun JIS Ambruk saat Grand Launching

Baca juga: Tanggapi Mitigasi Pembangunan JIS, Iwan Takwin: Kami Perlu Melakukan Kolaborasi dengan Para Suporter

"Saat ini, kami dari projek sudah memperbaiki untuk pagar keliling terlihat di sisi Utara yang kemarin sempat roboh sudah kita lakukan perkuatan dengan cor beton keliling," kata Arry, Rabu (3/8/2022).

Arry menegaskan, dari awal pembangunan pagar pembatas tribun penonton sudah sesuai standar pengamanan SNI.

BERITA VIDEO: Sejumlah Saksi di TKP Diperiksa Tim Khusus Bentukan Kapolri

"Kalau desain kan secara prinsip sama ya, itu kan pagar di JIS terdiri dari railing dan pagar bariel. Nah untuk dudukan railing kami perkuat  dengan coran keliling ini untuk memitigasi nantinya jika ada penumpukan di luar beban rencana harapannya akan jauh lebih kuat dari rencana awal," ungkap Arry.

Menurut Arry, insiden ambruknya pagar pembatas tribun penonton tersebut diakibatkan penonton tidak menempati kursi sesuai dengan penomorannya.

Alhasil, penonton yang membludak pada laga persahabatan antara klub Persija Jakarta versus Chonburi FC terfokus di tribun Utara.

"Kemarin ada penumpukan suporter atau massa di satu sektor khususnya di tribun satu tribun Utara. Kemarin tempat duduk tidak berdasarkan kursi melainkan diatur per zona. Misal gelang warna kuning mereka dikelompokan di Utara, yang hijau di Barat dan seterusnya," papar Arry.

Sumber: Warta Kota
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved