Kecelakaan di Cibubur

MIRIS, Balita 4 Tahun Jadi Korban Luka dalam Kecelakaan di Cibubur, Begini Kondisinya

Rachmi Dewanto mengatakan awalnya 6 pasien korban kecelakaan maut di Cibubur yang dibawa dan dirawat di rumah sakitnya,

Penulis: Joko Supriyanto | Editor: Budi Sam Law Malau
Warta Kota/Rendy Rutama
Kecelakaan di Cibubur karena truk tangki Pertamin menyeruduk sejumlah kendaraan di Jalan Raya Alternatif Transyogi - Cibubur, Kelurahan Jatirangga, Kecamatan Jatisampurna, Kota Bekasi, Selasa (19/7/2022). Satu korban luka dalam kecelakaab itu adalah balita 4 tahun 

WARTAKOTALIVE.COM, BEKASI -- Manager Marketing and Customer Care RS Permata Cibubur, Rachmi Dewanto mengatakan awalnya 6 pasien korban kecelakaan maut di Cibubur yang dibawa dan dirawat di rumah sakitnya,

Satu diantaranya atas nama Siti (53) warga Cileungsi, Kabupaten Bogor, meninggal dunia setelah dilakukan perawatan. Siti mengalami luka parah saat kecelakaan di Jalan Transyogi, Cibubur, Bekasi itu terjadi.

Saat ini katanya jenazah korban kecelakaan Cibubur tersebut sudah diserahkan ke pihak keluarga.

"Hari kemarin itu ada 6 korban yang dibawa Rumah Sakit Permata Cibubur, satu meninggal di rumah sakit, satu yang anak kecil," kata Rachmi Dewanto, Selasa (19/7/2022).

Sementara, kata dia, yang menjalani perawatan hingga Selasa (19/7/2022) sebanyak 4 orang.

Yakni Kunto Widyasmoro (42), Hendri Pangabean (40), Anisar (45) dan Drs Sumardi (65).

Baca juga: Peltu Suparno Korban Kecelakaan di Cibubur Dikenal Sebagai Pekerja Keras dan Ramah

Sedangkan balita berusia 4 tahun bernama M Jalaludin sudah dipulangkan ke pihak keluarga.

"Untuk korban luka anak balita, kondisinya stabil ya. Semalam sudah di ambil pihak keluarga. Jadi sudah dipulangkan," katanya.

Menurut Rachmi empat pasien yang saat ini masih menjalani perawatan intensif di RS Permata Cibubur ditangani tim dokter dengan sangat baik.

Ia mengatakan rata-rata korban mengalami luka memar di tubuhnya dan patah tulang. 

Baca juga: IDENTITAS Sembilan Korban Kecelakaan Maut di Cibubur, Teridentifikasi dari Sidik Jari dan Properti

Karenanya kata dia akan ada dua pasien yang akan menjalani operasi patah tulang.

"Rata-rata mengalami cedera patah tulang. Bahkan, hari ini memang ada rencana dua orang korban yang akan menjalani tindakan operasi patah tulang. Intinya saat ini masih menjalani observasi," ujarnya.

Terkait biaya perawatan, menurut Rachmi pihak Jasa Raharja menjaminnya.

Baca juga: Bawa Data Pembanding, Keluarga Korban Kecelakaan Cibubur Datangi RS Polri

Bahkan, kata dia tak menutup kemungkinan ada pihak lain yang turut serta membantu.

"Sejauh ini mereka dibawah penjaminan jasa raharja, tapi tidak menutup kemungkinan dari pihak-terkait terlibat didalamnya. Bahkan ada juga dari BPJS Ketenagakerjaan ya," ucapnya. (JOS)

Sumber: Warta Kota
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved