Kecelakaan Truk Tangki Pertamina
Kecelakaan di Jalan Alternatif Cibubur, Ada Korban Tergeletak di Kolong Truk Tangki Pertamina
Kengerian kecelakaan maut di Jalan Alternatif Cibubur arah Cileungsi mengakibatkan ada korban yang tergeletak di kolong truk tangki Pertamina.
Penulis: Joko Supriyanto | Editor: Junianto Hamonangan
lihat foto
TRIBUNBEKASI.COM, JATISAMPURNA - Salah satu saksi mata, Setiawan menceritakan kengerian kecelakaan maut yang terjadi di Jalan Alternatif Cibubur arah Cileungsi, Senin (18/7) sore tadi. Akibat kecelakaan tersebut dikabarkan ada 11 orang yang meninggal dunia.
Setiawan menceritakan 10 menit sebelum kejadian, dirinya tepat berada persis di lokasi kejadian kecelakaan maut itu. Tak berselang lama, ia melihat ada truk tangki Pertamina bernopol B-9598-BEH melintasi jalur menurun arah Cileungsi.
Pada saat kejadian kondisi jalan Alternatif Cibubur arah Cileungsi dalam kondisi macet. Secara tiba--tiba truk tangki Pertamina itu langsung menabrak mobil warna merah tepat di depannya, dan menabrak mobil APV dan beberapa pengendara roda dua termasuk truk TNI.
"Korban itu berada dibawah truk tangki, ada di depan juga, dibelakang ada juga. Korban itu pada berjatuhan di Jalan sama trotoal, motor kalo tidak salah ada 8 yang tertabrak. Ada mobil warna merah, APV, dan Mobil tentara," kata Setiawan ditemui, Senin (18/7/2022).
Baca juga: 11 Orang Meninggal Dunia Akibat Kecelakaan Truk Tangki Pertamina di Jalan Alternatif Cibubur
Setiawan pun mengaku cukup shock menyaksikan kecelakaan maut itu. Apalagi dengan jelas dirinya melihat para korban berjatuhan, dan tergeletak dalam kondisi tak sadarkan diri, bahkan ada beberapa diantaranya mengalami luka parah, termasuk juga anak kecil yang sempat diselamatkan.
"Saya ngeri banget ngeliatnya. Itu kejadian sangat cepat banget. Saya melihat motor mobil itu kelindas semua. Teman saya ada yang selamati anak kecil," katanya.
Terpisah Kunto (35) menyampaikan saat ingin menolong para korban, dirinya mendengar tangisan anak kecil yang dalam kondisi kepala berlumuran darah. Saat itu juga dirinya langsung menolong anak kecil laki-laki yang diperkirakan berusia 4 tahun itu. Ia pun langsung bawa anak tersebut ke lokasi aman.
Baca juga: Saksi Mata Ungkap Kengerian Kecelakaan Maut Truk Tangki Pertamina di Jalan Alternatif Cibubur
"Saya fokus nolongin anak kecil tadi disini, untuk masih selamet, saya Gendong, saya amanin. Anaknya sudah berdiri disitu sambil nangis, langsung saya gendong, makanya baju saya darah semua," kata Kunto.
Saat menyelamatkan anak kecil tersebut, Kunto mengaku sempat melihat seorang perempuan yang dalam kondisi tergelak tak sadarkan diri. Namun ia tak bisa memastikan apakah perempuan tersebut sudah meninggal dunia, begitu pula beberapa korban lain yang dalam kondisi tergeletak tak sadarkan diri.
"Kalau yang meninggal itu saya nggak berani utak-atik, karena untuk olah TKP. Tapi pas selamatin anak kecil itu ada perempuan yang jatuh, itu udah meninggal, makanya saya selametin anaknya," ujarnya. (JOS).
