Pembunuhan

Saksi Pembunuhan di Tambora Hanya Dengar Cekcok, Sayangnya Tak Ada CCTV

Kapolsek Tambora, Kompol Rosana Albertina Labobar mengatakan, CCTV yang diambil berada tepat di depan gang sempit tersebut.

Wartakotalive.com/Miftahul Munir
Kompol Rosana Albertina Labobar soal pembunuhan di gang sempit, Kelurahan Krendang, Tambora 

Polsek Tambora Sedang Analisa CCTV di Lokasi Gang Sempit Pembunuhan Pria Berjaket Levis

WARTAKOTALIVE.COM, TAMBORA - Polsek Tambora tengah menyelidiki kasus pembunuhan di gang sempit Jalan Krendang Utara RT02/03, Kelurahan Krendang, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat pada Selasa (5/7/2022).

Polisi sudah mengambil CCTV disekitar lokasi, tapi untuk digang sempit itu tidak ada kamera pengintai.

Kapolsek Tambora, Kompol Rosana Albertina Labobar mengatakan, CCTV yang diambil berada tepat di depan gang sempit tersebut.

Tapi untuk yang mengarah ke dalam gang tersebut tidak ada dan pihaknya masih menganalisa kamera pengintai itu.

Baca juga: Keluarga Bayu Samudra Pasrahkan Kasus Pembunuhan Anaknya ke Polisi

"CCTV sudah kita cari memang ada di seputaran TKP tapi yang langsung ke tidak ada, cuma ada di jalan masuk keluar," tegasnya Rabu (6/7/2022).

Kemudian, sekira 10 saksi sudah dimintai keterangan terkait dengan kasus ini guna mengetahui pelakunya.

Karena saksi di sekitar lokasi sempat mendengar suara keributan di luar tapi tak diketahui secara persis.

Sebab, saksi itu warga Chinese dan tak terlalu fasih bahasa Indonesia sehingga sulit memahami penuturan korban dan pelaku.

"Saksi yang kita periksa rumahnya dekat dengan TKP tapi karena pagarnya tinggi hanya mendengar cekcok saja," jelas wanita yang akrab disapa Ocha.

Sebelumnya, Polsek Tambora masih menyelidiki kasus pria berinisial SM (50) yang ditemukan tewas di gang sempit kawasan Krendang, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat.

Baca juga: Pria Berjaket Jeans Ditemukan Tewas di Tambora, Polisi Dalami Penyebab Kematian

Kapolsek Tambora, Kompol Rosana Albertina Labobar mengatakan, pihaknya masih menunggu hasil autopsi terkait dengan penemuan jasad korban.

Namun ia memastikan korban tewas akibat dibunuh oleh orang tak dikenal dan saat ini masih dilakukan penyelidikan.

"Motifnya belum diketahui, itu memang gangnya sempit ya, akses orang keluar masuk itu memang tidak bisa," ujar Rosana di Mapolres Metro Jakarta Barat Rabu (6/7/2022).

Wanita yang akrab disapa Kompol Ocha ini melanjutkan, saksi dilokasi kejadian sangat minim dan saat ini pihaknya masih berusaha mengungkap pelakunya.

Korban mengalami luka tepat dibagian telinga sebelah kanan akibat sabetan senjata tajam milik pelaku.

"Di TKp kami amankan satu pisau dan pembungkus pisaunya, kalau keterangan keluarga pisau bukab punya korban karena tidak pernah membawa sajam," jelas mantan Kapolsek Tanjung Duren.(m26)

 

Sumber: Warta Kota
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved