Mayat Misterius
Polisi Temukan Mayat Wanita Misterius Mengambang di Kali Krukut, Belum Ada Laporan Keluarga
Warga dikejutkan oleh temuan mayat wanita yang mengambang di Kali Krukut, Jagakarsa, Jakarta Selatan. Saat ini polisi sedang mendalami.
Penulis: Ramadhan L Q | Editor: Valentino Verry
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Polisi hingga kini masih mendalami temuan mayat wanita yang ditemukan mengambang di aliran Kali Krukut, kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan, Kamis (30/6/2022) pagi.
Jenazah korban telah dievakuasi dan dibawa ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Fatmawati, Cilandak, Jakarta Selatan, untuk dilakukan visum.
Baca juga: Andien Bernyanyi di Prambanan Jazz Festival 2022, Aksi Ditengah Suasana Magis Saat Surya Tenggelam
Kapolsek Jagakarsa, Kompol Wahid Key menegaskan, dari hasil visum tidak ada tanda-tanda kekerasan.
"Kita sudah bawa, sudah melakukan pemeriksaan di (RS) Fatmawati,” ujarnya, Jumat (1/7/2022).
“Kalau hasil dari pemeriksaan sementara, itu sudah keluar hasilnya, tidak ditemukan adanya kekerasan, luka-luka tidak ditemukan," imbuhnya.
Wahid mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan terhadap mayat wanita yang ditemukan mengambang itu.
"Iya masih lidik, kami lagi mendalami juga kemungkinan-kemungkinan yang lain gitu," sambung Wahid.
Mayat wanita ditemukan mengambang di aliran Kali Krukut di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan, Kamis (30/6/2022) pagi.
Diduga kuat mayat terbawa arus kali dari Depok.
"Jadi kita dapat informasi dari masyarakat, kondisi mayat itu sepertinya mengambang dari arah Depok," kata Wahid.
"Kalau tadi malam nggak ada laporan, dan pagi itu emang ada pembukaan pintu aliran air sehingga aliran air itu cukup deras," sambungnya.
Baca juga: Hanafi Bercita-cita Jadi Sopir Bus, Setelah Sekolah Pandai Malah Jadi Kepala Dinas Pendidikan
Wahid menuturkan, mayat itu ditemukan di perbatasan antara Depok, Jawa Barat dan Jagakarsa.
"Dan itu kita pastikan dari arah Depok dan kebetulan nyangkutnya di Jagakarsa, dan nggak sampai jauh, karena itu dari Depok," katanya.
Mayat ditemukan dengan posisi mengambang.
Menurut Wahid secara kasat mata tidak ditemukan tanda kekerasan di tubuh jenazah.
Baca juga: Roy Suryo Sesalkan Pemberitaan Tentang Dirinya di Kasus Penistaan Agama Candi Borobudur Wajah Jokowi
"Namun, karena tidak ada identitasnya, kita bawa ke Rumah Sakit Fatmawati untuk melakukan visum dan autopsi untuk mengetahui lebih dalam dan memastikannya," ujarnya.
Wahid mengatakan, mayat wanita tersebut diperkirakan berusia sekitar 30 hingga 40 tahun.
Ia belum dapat memastikan mayat itu sudah mengambang berapa lama.
"Belum bisa dipastikan (sudah berapa hari tenggelam), yang pasti itu bukan barusan, mungkin lebih dari sehari bisa jadi tiga hari," tutur dia.
"Kita koordinasi dengan Babinsa yang ada di lokasi sekitar Krukut dan Beji untuk mengecek apakah ada warga yang hilang, sehingga nanti bisa lakukan pengecekan di Rumah Sakit Fatmawati," lanjut Wahid.