Berita Video

VIDEO : Akses Sekolah Ditutup Oleh Ahli Waris Di Tangerang Selatan

Pemkot Tangsel bereaksi soal penutupan akses masuk ke dalam SD Negeri Pamulang Timur 01 Pamulang Timur, Kota Tangerang Selatan, Rabu (29/6/2022).

WARTAKOTALIVE.com-Pemerintah Kota Tangerang Selatan bereaksi soal penutupan satu-satunya akses masuk ke dalam SD Negeri Pamulang Timur 01 Pamulang Timur, Kecamatan Pamulang, Kota Tangerang Selatan, Rabu (29/6/2022).

Penutupan dilakukan oleh pihak Satiri, ahli waris yang mengklaim tanah tersebut milik mereka atas nama keluarganya, Satiri Siih dan dibuktikan dengan Girik.

Pihaknya memberikan tenggat waktu satu minggu kepada pemerintah dan dinas-dinas terkait untuk duduk bersama membahas penggunaan tanah tersebut. 

Jika tidak, pihaknya akan membuat aksi lebih besar lagi. 

Baca juga: Ariza Minta Ribuan Karyawan Holywings tak Resah, Sebab Sudah Ada Program Solusi yang Jos

Baca juga: Kunjungi Kediaman Ridwan Kamil, Rossa Kaget Arkana Loncat Jendela

Menanggapi peristiwa tersebut, Pemkot Tangsel langsung angkat bicara.

Baca juga: VIDEO : Suasana Haru Saat Ibu Iriana Dipeluk Wanita di RS Ukraina

"Terkait dengan informasi yang saya terima, tentu saja sesegera mungkin, dalam waktu dekat ini saya akan coba memanggil pihak terkait, baik warga yang merasa memiliki SD tersebut dan juga pihak dinas pendidikan, bagian aset untuk mengecek apakah aset tersebut benar milik pribadi atau pemerintah, kemudian pihak kewilayahan, kelurahan, kecamatan dan didampingi kejaksaan, supaya aspek hukumnya jelas, legalitasnya seperti apa, dan nanti diketahui penyelesaiannya seperti apa," ujar Pilar Saga Ichsan selaku Wakil Wali Kota Tangsel saat ditemui di kantor Wali Kota.

Baca juga: VIDEO : Nikita Mirzani Bandingkan Proses Hukum Roy Suryo dengan Holywings

Pihaknya berharap jalan keluar segera ditemukan tanpa menimbulkan kerugian terutama pada anak-anak sekolah yang akan segera masuk.

Sementara itu, pihaknya menyayangkan penutupan jalan yang dilakukan.

Baca juga: VIDEO : Putri Delina dan Jeffry Reksa Mulai Menyiapkan Dana Pernikahan

Menurutnya, diskusi dan ketetapan hukum seharusnya bisa diutamakan, tanpa harus melakukan penutupan. 

Pemkot sendiri siap untuk mengganti kerugian jika tanah tersebut sah milik pribadi.

Baca juga: Bikin Heboh, Benda Mencurigakan di Lapas Perempuan Kelas II A Tangerang Ternyata Isinya Sandal

"Sangat disayangkan. Dalam arti kalau memang ada cara dengan didiskusikan dan ada ketetapan hukum, aturannya seperti apa, kenapa mesti menutup sekolah?. Kalau misalkan memang secara keputusan itu aset pribadi, kenapa tidak kami gantikan kalau memang sah milik pribadi. Tapi kan belum masuk ke tahap itu. Bertemu pun belum. Kalau memang melakukan penutupan, yang kasihan anak sekolah," katanya

Video Jurnalis :Rafsanzani Simanjorang
Video Editor :Luttex

#sengketatanah #penutupanaksessekolah #pemkottangerangselatan

#wartakota23tahun #hutwk23 #warkotsemakinoptimis

Sumber: Warta Kota
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    berita POPULER

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved