Angkat Ekonomi Lokal dengan Pelatihan, Emak-Emak di Lumajang: Kami Dukung Sandiaga Uno Jadi Presiden
“Harapan kami ketika menggelar pelatihan ini, mereka bisa punya usaha untuk membiayai diri sendiri."
lihat foto
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Relawan Massa Setia Sandi Lumajang menggelar kegiatan pelatihan pembuatan kue onde-onde dan pembuatan sabun. Kegiatan diadakan untuk menambah keahlian sekaligus membuka peluang usaha, agar ekonomi meningkat.
Ketua Massa Setia Sandi Lumajang, mengatakan, banyak masyarakat yang mengalami kesulitan ekonomi akibat pandemi Covid-19. Sehingga, pelatihan diharapkan bisa membuka peluang usaha dan menambah pendapatan para peserta.
“Harapan kami ketika menggelar pelatihan ini, mereka bisa punya usaha untuk membiayai diri sendiri,” ujar Ari Susanti, di Rumah Makan Apung Bu Umi, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Rabu (1/6/2022).
Baca juga: Politisi Gerindra Bilang Tak Ada Perjanjian dengan PDIP Duetkan Prabowo-Puan di Pilpres 2024
Baca juga: Perajin Layanan Pasuruan Dukung Erick Thohir Jadi Capres di Pilpres 2024: Kami Ingin Presiden Muda
Selain menggelar pelatihan, para relawan juga mendukung Menparekraf Sandiaga Uno untuk jadi presiden 2024. Sandiaga dipilih karena dinilai memiliki sifat kreatif, inovatif, dan telah menginspirasi banyak orang.
“Kami punya harapan besar ketika Bang Sandi (Sandiaga Uno) dengan kinerja yang bagus memimpin kami. Sebab, dia telah menginspirasi banyak orang untuk berusaha membuka peluang dan lapangan kerja,” jelasnya.
Ari menambahkan, jika Sandiaga terpilih jadi presiden 2024 Indonesia akan semakin baik lagi. Bahkan, banyak perhatian yang akan diberikan kepada rakyat kecil.
Baca juga: Jika Pilpres 2024 Tanpa Putaran Kedua, KPU Takkan Belanjakan Anggaran Rp14,4 Triliun
Baca juga: Alasan Pengamat Politik Sebut Airlangga Hartarto adalah Tokoh Sipil Paling Siap Maju ke Pilpres 2024
“Sangat berharap Pak Sandiaga jadi presiden Indonesia. Dengan begitu Indonesia pasti akan jadi lebih baik,” tutupnya.
Adapun para peserta yang hadir dalam pelatihan kali ini adalah emak-emak, pelaku UMKM, milenial, hingga petani di wilayah Lumajang. Usai pelatihan mereka juga diberi bahan-bahannya untuk dibawa pulang.
