Musik

Rilis Album Mereka Bilang Kita Terjebak Bersama, The Rain Tandai 21 Tahun Berkarya di Industri Musik

Eksistensi Band The Rain juga terjaga setelah kembali merilis album studio ke-7 mereka yang diberi judul Mereka Bilang Kita Terjebak Bersama.

Dokumentasi The Rain
Enam tahun setelah album Jabat Erat dirilis pada 2016, The Rain kembali dengan album studio ke-7 mereka yang diberi judul Mereka Bilang Kita Terjebak Bersama medio Mei 2022. The Rain yang telah berdiri lebih dari 20 tahun lalu itu hingga kini tetap beranggotakan Indra Prasta (vokal/gitar), Iwan Tanda (gitar/vokal), Ipul Bahri (bass/vokal) dan Aang Anggoro (drum/vokal). 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Para personel The Rain tetap kompak setelah hampir 21 tahun berkarya bersama.

Saat banyak personel band yang bongkar-pasang hingga bubar, The Rain tetap eksis di industri musik Indonesia, hari ini, seterusnya dan selamanya.

Eksistensi The Rain juga terjaga setelah kembali merilis album studio ke-7 mereka yang diberi judul Mereka Bilang Kita Terjebak Bersama.

Enam tahun setelah album Jabat Erat dirilis pada 2016, The Rain kembali dengan album studio ke-7 mereka yang diberi judul Mereka Bilang Kita Terjebak Bersama medio Mei 2022. The Rain yang telah berdiri lebih dari 20 tahun lalu itu hingga kini tetap beranggotakan Indra Prasta (vokal/gitar), Iwan Tanda (gitar/vokal), Ipul Bahri (bass/vokal) dan Aang Anggoro (drum/vokal).
Enam tahun setelah album Jabat Erat dirilis pada 2016, The Rain kembali dengan album studio ke-7 mereka yang diberi judul Mereka Bilang Kita Terjebak Bersama medio Mei 2022. The Rain yang telah berdiri lebih dari 20 tahun lalu itu hingga kini tetap beranggotakan Indra Prasta (vokal/gitar), Iwan Tanda (gitar/vokal), Ipul Bahri (bass/vokal) dan Aang Anggoro (drum/vokal). (Dokumentasi The Rain)

Album ketujuh ini lahir setelah enam tahun The Rain merilis album Jabat Erat pada 2016.

The Rain yang telah berdiri sejak 2001 itu hingga kini tetap beranggotakan Indra Prasta (vokal/gitar), Iwan Tanda (gitar/vokal), Ipul Bahri (bass/vokal) dan Aang Anggoro (drum/vokal).

Kesuksesan album Jabat Erat lewat barisan single seperti Terlatih Patah Hati, Gagal Bersembunyi, Penawar Letih dan Hingga Detik Ini membuat The Rain tidak mau terburu-buru merilis album berikutnya.

Baca juga: The Rain Rilis Album Ketujuh Mereka Bilang Kita Terjebak Bersama, Digarap Bertahap Sejak Awal 2018

Baca juga: 21 Tahun Yovie & Nuno Berkarya di Industri Musik Indonesia, Setia Hantarkan Lagu-lagu Pelipur Lara

Indra Prasta, Iwan Tanda, Ipul Bahri dan Aang Anggoro mulai mengerjakan album ketujuhnya ini secara bertahap sejak awal tahun 2018.

"Sepertinya, album ketujuh ini adalah album The Rain yang penggarapannya paling lama," kata Indra Prasta berbincang di Redaksi Wartakotalive.com, Jumat (27/5/2022).

Lagu-lagu di album Mereka Bilang Kita Terjebak Bersama ini dikerjakan satu demi satu.

Enam tahun setelah album Jabat Erat dirilis pada 2016, The Rain kembali dengan album studio ke-7 mereka yang diberi judul Mereka Bilang Kita Terjebak Bersama medio Mei 2022. The Rain yang telah berdiri lebih dari 20 tahun lalu itu hingga kini tetap beranggotakan Indra Prasta (vokal/gitar), Iwan Tanda (gitar/vokal), Ipul Bahri (bass/vokal) dan Aang Anggoro (drum/vokal).
Enam tahun setelah album Jabat Erat dirilis pada 2016, The Rain kembali dengan album studio ke-7 mereka yang diberi judul Mereka Bilang Kita Terjebak Bersama medio Mei 2022. The Rain yang telah berdiri lebih dari 20 tahun lalu itu hingga kini tetap beranggotakan Indra Prasta (vokal/gitar), Iwan Tanda (gitar/vokal), Ipul Bahri (bass/vokal) dan Aang Anggoro (drum/vokal). (Dokumentasi The Rain)

"Kami merilis single satu per satu dan dilakukan selama beberapa tahun. Sempat terkendala pandemi, hingga akhirnya kami kembali lagi ke studio dan menggarap lima lagu baru sekaligus," ujar Indra Prasta.

Setelah dua dekade bersama, album Mereka Bilang Kita Terjebak Bersama ini menandai awal babak baru dalam perjalanan bermusik The Rain.

"Setelah menggelar intimate gig 20 tahun The Rain akhir tahun lalu, kami ngobrol banyak. Tentang semua yang telah terlewati bersama, tentang mimpi-mimpi selanjutnya. Dan kami putuskan merilis album baru di tahun 2022," ucap Iwan Tanda.

Baca juga: Keindahan Alam dan Konser Musik di Balkonjazz Festival, Bakkar Wibowo: Wisata Musik Jangan Diabaikan

Baca juga: Kahitna Bikin Baper Penonton Balkonjazz Festival 2022, Pemanasan Jelang Konser Ulang Tahun ke-36

Seperti album Jabat Erat, album ini dirilis secara independen lewat Heavy Rain Records, label yang didirikan The Rain dan didistribusikan secara digital oleh MK Records.

Melanjutkan tradisi ke-6 album sebelumnya, album ini juga tersedia dalam format fisik.

Halaman
12
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved