Tanah Longsor
Polisi Panggil Pemilik Vila 88 Penyebab Longsor di Cijeruk yang Tewaskan 4 Orang
Berdasarkan informasi warga, Villa 88 milik warga Jakarta bernama Andri Sastrahudiah. Polres Bogor akan memanggil yang bersangkutan
Penulis: Hironimus Rama | Editor: Budi Sam Law Malau
WARTAKOTALIVE.COM, BOGOR -- Bencana tanah longsor di Kampung Pasir Pogor, Desa Cipelang, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor, pada Sabtu (21/4/2022) lalu menewaskan 4 warga.
Tanah longsor diduga terjadi akibatnya ambruknya Tembok Penahan Tebingan (TPT) milik Vila 88 yang posisinya lebih tinggi dari rumah warga.
Di atas tebing longsor tersebut terdapat bangunan dua lantai disertai area persemaian benih.
Berdasarkan informasi warga, Villa 88 milik warga Jakarta bernama Andri Sastrahudiah.
Kapolres Bogor, AKBP Iman Imanuddin, mengatakan bahwa lokasi kejadian merupakan sebuah tebingan penahan tembok milik pribadi.
"Kami sedang melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab tanah longsor," kata Iman, Senin (23/5/2022).
Baca juga: Fitri Kisahkan Detik-detik Mencekam Terjadinya Tanah Longsor di Cijeruk yang Tewaskan Empat Warga
Baca juga: HMI Pertanyakan Ketimpangan Kampung Kumuh di Jakarta
Menurut dia, penyelidikan dilakukan terkait proses pembangunan tebingan tersebut, baik itu kepemilikan pembangunan dan lain-lainnya yang menimpa dua rumah milik almarhum Duduh dan Yayan.
"Kita akan meminta keterangan ahli konstruksi untuk menilai penyebab pasti bencana tanah longsor ini," tuturnya.
Baca juga: Kisah Fitri, Ibu Hamil di Cijeruk Bogor dan Tiga Anaknya, Selamat setelah Tertimpa Tanah Longsor
Kapolsek Cijeruk Kompol Sumijo mengatakan paihaknya akan memanggil pemilik Vila 88 untuk kepentingan penyelidikan.
"Pemilik vil akan kami panggil dan dimintai keterangannya terkait bencana tanggul penahan tanah yang longsor dan menimbulkan korban jiwa, luka maupun materil," ucap kepada wartawan, Minggu, (22/05/2022).
Baca juga: Bencana Tanah Longsor, 4 Rumah di Caringin Kabupaten Bogor Rusak, Akses Jalan Putus
Selain menimbulkan korban jiwa, bencana tanah longsor ini juga menimbulkan kerugian material berupa hancurnya dua rumah.
Tak hanya itu, motor milik almarhum Duduh dan mobil sedang warna hitam (Toyota Corolla juga mengalami kerusakan karena tertimpa material pagar maupun bangunan rumah maupun bengkel las.