Cinta Bersemi saat Bertemu di Sawah, Kakek 69 Tahun Nikahi Janda Cantik 19 Tahun, Mahar Rp10 Juta

WARTAKOTALIVE.COM, BONE-- Seorang kakek 69 tahun di Desa Sanrego, Kecamatan Kahu, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan  menjadi buah bibir setelah menikahi janda muda berusia 19 tahun.

Diketahui kakek itu bernama Andi Linge dan pasangannya yakni Ira.

Sebelumnya kabar pernikahan beda usia dan kisah cinta mereka itu viral di media sosial.

Berdasarkan penelusuran TribunnewsBogor.com, rekaman diunggah oleh sejumlah akun di platform, seperti Instagram dan Facebook.

Pada awal video tampak seorang pria berpakaian putih sedang bersalaman dengan wanita.

Baca juga: Dituding Tiduri Warganya, Kades Perdeamen Kini Menghilang, Pak Camat Sudah Cari Tak Juga Ketemu

Keduanya sebelumnya melaksanakan prosesi ijab kabul.

Mempelai wanita kemudian mencium tangan suaminya.

Keduanya langsung disorangi warga sekitar sambil merekam prosesi pernikahan.

Bahkan, si pria diminta mencium mempelai wanita.

Ia pun dibuat tersipu malu oleh teriakan warga.

"Petta aji cium dulu keningnya," kata seorang warga.

Baca juga: Reuni SMP Membawa Petaka, Diajak Balik Bareng Pria Pendiam, Mamah Muda Kaget Terbangun Tanpa Baju

Warga kemudian meminta kedua mempelai duduk bersandingan.

Pengantin pria terus tersipu malu sampai di akhir video.

Hingga Rabu (11/5/20202), rekaman sudah ditonton lebih dari 334 ribu kali oleh warganet.

Baca juga: Hatinya Telanjur Hancur, Maryam Polisikan Suaminya yang Kepergok Ngamar Bareng Sesama Dokter

Identitas Pengantin

Pernikahan Andi dan Ira membuat heboh warga sekitar lantaran selisih umur mereka terpaut 50 tahun.

Meskipun demikian, hal tersebut tidak menghalangi kisah cinta keduanya.

Andi dan Ira melaksanakan prosesi ijab kabul pada Senin (9/5/2022) 

Baca juga: VIRAL Video Mesra 10 Detik Mirip Arya Saloka dan Amanda Manopo, Benarkah Ada Perselingkuhan?

Jatuh cinta saat bertemu di sawah

Kepala Desa (Kades) Sanrego, Andi Malla membenarkan isi video yang viral di media sosial.

"Iya benar ada warga Sanrego yang menikah kemarin," katanya, dikutip dari Tribun-Timur.com.

Ia mengatakan, kisah cinta kedua pasangan saat keduanya bertemu di sawah.

Sebab pihak pria merupakan seorang tuan tanah di Sanrego.

Sawahnya cukup luas di bagian Bone Selatan itu.

Sementara pihak wanita menjadi buruh tani saat musim panen tiba.

Lanjut Malla, adapun uang panai yang dibawakan pihak wanita tidak tinggi.

Tidak memberatkan seperti tradisi Bugis pada umumnya.

"Uang panainya cuma Rp 10 juta," kata Malla.

Kedua pasangan tersebut, kini tinggal bersama.

Malla mengucapkan selamat kepada H. Andi Linge dan Ira.

Ia berharap agar keduanya bisa hidup bahagia selamanya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com