Usai Libur Lebaran, Pemkot Jakarta Selatan Pastikan Semua ASN Sudah Masuk Semua

Pasca Libur Lebaran 2022, Pemkot Jaksel Pastikan Seluruh ASN Kerja Seperti Biasa

WARTAKOTALIVE.COM, KEBAYORAN BARU - Pasca libur Lebaran 2022, Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Selatan memastikan seluruh aparatur sipil negara (ASN) masuk kerja seperti biasa.

Sekretaris Kota (Sekko) Jakarta Selatan, Ali Murthadho menuturkan, kehadiran pegawai setelah lebaran 2022 tersebut berdasarkan hasil pengecekan.

Hal itu terlihat dari absen finger print atau sidik jari, kecuali mereka yang memang telah mengajukan cuti, baik cuti tahunan maupun melahirkan.

"Dari total 858 pegawai ASN di kita,  jadi hari pertama setelah libur Lebaran terdapat 40 orang yang cuti, kemudian hari kedua 35 orang. Jadi hampir 100 persen seluruh pegawai hadir di kantornya masing masing," ujarnya, dalam keterangan yang diterima, Rabu (11/5/2022) pagi.

Baca juga: DPRD DKI Minta Anies Baswedan Tak Wajibkan ASN Beli Tiket Formula E

Ali mengatakan, pihaknya mengacu pada ketentuan yang berlaku, yakni Surat Edaran Sekda Nomor 10 tahun 2022 tentang Pelaksanaan Jam Kerja Pada Masa Pandemi.

Selain itu, ada pertimbangan yang menyebabkan seluruh ASN masuk seperti sebelum pandemi.

Satu di antaranya adalah bobot pekerjaan, kualitas, dan kualifikasi dari pekerjaan.

"Kita tetap melaksanakan kegiatan WFH dan WFO. Namun khusus untuk Setko Jakarta Selatan berikut dengan kecamatan dan kelurahan," kata dia.

"Karena Setko masuk ke sektor esensial di mana pelaksanaan kegiatannya 75 persen dan 25 persen. Tapi di Setko kita melaksanakannya semua WFO," lanjutnya. 

Sebanyak 419 ASN DKI Bolos di Hari Pertama

Sebanyak 419 aparatur sipil negara (ASN) DKI Jakarta belum terdata masuk bekerja di hari pertama usai libur Lebaran. Senin (9/5/2022).

Hingga kini, Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta masih berupaya mengklarifikasi hal tersebut kepada organisasi perangkat daerah (OPD) yang menaungi ke 419 ASN tersebut.

“Kami klarifikasi yang presensinya belum masuk karena hari ini pertama kerja, ini biasanya terkendala saat presensi, itu jumlahnya ada sekitar 419 orang, tapi kami perlu klarifikasi ke dinasnya masing-masing,” kata Kepala Bidang Pengendalian Pegawai pada BKD DKI Jakarta Wahyono pada Senin (9/5/2022).