Mudik Lebaran
Arus Balik, Pemudik Terjebak Macet di Tol Cikampek Sampai Kelaparan
Andre (28) mencurahkan perasaannya saat terjebak macet yang begitu panjang saat arus balik pada Minggu (8/5/2022).
WARTAKOTALIVE.COM, CIKAMPEK - Andre (28) mencurahkan perasaannya saat terjebak macet yang begitu panjang saat arus balik pada Minggu (8/5/2022).
Ia bersama keluarga besarnya dari Wonogiri menuju Jakarta.
Menurutnya arus balik kali ini dia terjebak macet yang begitu panjang.
Padahal di dalam tol telah diterapkan sistem one way.
"Tetap saja macet parah berjam-jam," ujar Andre saat dijumpai Warta Kota di Tol Cikampek Km 71.
Andre menyebut titik kemacetan terjadi di sekitar Km 208.
Baca juga: Minggu Siang, Tol Jakarta-Cikampek KM 66-59 Padat Merayap
Kepadatan kendaraan lebih dari 5 kilometer tak bergerak.
"Terjebak macet sampai kelaparan," ucapnya.
Belum lagi cuaca saat ini sangat terik. Anak-anak yang dibawanya pun kerap menangis.
"Panas banget kan," kata Andre.
Dirinya berharap agar pemerintah punya peran dalam mengurai kemacetan yang terjadi.
Khususnya pada masa mudik mau pun arus balik seperti ini.
"Ngantuk juga kan macet-macetan. Berangkat dari subuh terjebak macet sampai siang gini masih di Tol belum tiba ke Jakarta," ungkapnya.

Budi Karya Minta Sabar
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memantau langsung proses puncak arus balik pada Minggu (8/5/2022) ini.
Ia menaiki helikopter meninjau kepadatan kendaraan di sekitar Tol Cikampek.
Menhub menyatakan bahwa pada hari ini merupakan pertaruhan bagi dirinya mau pun jajarannya. Sebab di Minggu ini dipredikasi sebagai puncak arus balik karena akhir libur dan cuti.
"Saya minta agar masyarakat punya rasa toleransi jika terjadi penyempitan di jalur arteri," ujar Budi saat dijumpai Warta Kota di Posko Cikopo, Purwakarta, Minggu (8/5/2022).
Menurutnya kemacetan tersebut dampak dari sistem one way yang diberlakukan di ruas tol.
Sehingga jalur tol diberlakukan hanya satu arah menuju Jakarta saja.
Baca juga: Budi Karya Sebut 60 Ribu Pemudik Belum Balik ke Jakarta, Antisipasi Kemacetan Lewat Contra Flow

"Karena dari arah Jawa Timur dan Jawa Tengah itu memerlukan waktu berjam-jam. Dan masih banyak kendaraan yang tercatat belum balik ke arah Jakarta," ucapnya.
Ia merinci sekitar 60 ribu kendaraan lebih akan menuju Jakarta pada puncak arus balik ini. Oleh karena itu sistem one way masih diberlakukan.
"Mulai terlihat di sejumlah jalan mulai terjadi penyempitan kendaraan," kata Menhub.
Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Suntana yang mendampingi Menhub membambahkan bawa pihaknya menerjunkan petugas di sejumlah jalur arteri.
Baca juga: BREAKING NEWS: Puncak Arus Balik Tol Cikampek Macet Panjang Minggu Ini
Hal ini dilakukan guna mengurai kemacetan yang terjadi imbas sistem one way.
"Kami memang banyak menerima cacian, termasuk yang viral kemarin dari pengguna Alphard," ungkap Suntana.
Suntana menerangkan terjadi kepadatan lalu lintas seperti di Tasik, Sukabumi, Bogor, mau pun Cipularang.
Oleh karena itu jajarannya mengedepankan tindakan humanis dalam penjagaan arus balik kali ini.
"Petugas memberikan sosialisasi one way di posko-posko jaga. Seperti dengan berjoget menghibur masyarakat dan lainnya. Paling penting kita semua harus happy," paparnya. (dik)