Hari Raya Idulfitri
Polres Karawang Siapkan Mobil Derek untuk Hadapi Mobil Pemudik yang Mogok di Tol Cikampek
Polres Karawang coba mengantisipasi terjadinya mobil pemudik yang mogok saat arus balik, dengan menyiapkan mobil derek di beberapa titik.
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Valentino Verry
WARTAKOTALIVE.COM, KARAWANG - Mobil derek bakal standby dan jumlahnya diperbanyak guna mempercepat penanganan kendaraan mogok saat arus balik baik di jalur tol maupun arteri.
Kapolres Karawang, AKBP Aldi Subartono mengatakan selain menyiagakan mobil derek milik Kepolisian, pihaknya juga telah berkoordinasi untuk kesiapan mobil derek milik Dinas Perhubungan Karawang dan juga PT Jasa Marga.
Baca juga: Wakapolri Ingatkan Pemudik Jangan Seenaknya Parkir di Bahu Jalan Tol saat Arus Balik, Bikin Macet
"Kami sudah berkoordinasi dengan sejumlah pihak terkait masalah derek. Mereka siap, nanti akan bersiaga di jalan arteri dan jalan tol," kata Aldi, Jumat (6/5/2022).
Aldi menyebut, keberadaan mobil derek ini sangat penting ketika ada kendaraan yang mogok akan cepat menanganinya.
Pasalnya, jika penanganan mobil mogok lambat maka berpotensi menimbulkan kemacetan panjang.
"Derek ini penting ketika nanti ada yang mogok, maka dia akan cepat mengambil langkah-langkah dengan jarak tempuh yang lebih singkat sehingga tidak terjadi kemacetan," ungkap dia.
Baca juga: TPU Sukabumi Selatan Sepi Peziarah, Pedagang Bunga Tabur Tetap Bertahan Hingga Libur Lebaran Usai
Aldi menambahkan, masyarakat yang kendaraan bermasalah atau membutuhkan mobil derek dapat menghubungi Jasa Marga 14080 atau nomor WA Lapor Pak Kapolres 0822 1127 2003 dan telpon ke 110 bebas pulsa.
Selain itu, Polres Karawang bakal mempertebal personel di titik rawan terjadi kemacetan di jalur arteri saat arus balik libur Lebaran Idul Fitri 1443/ 2022.
Aldi mengatakan ada sejumlah titik potensi terjadi kemacetan di jalur arteri saat arus balik.
Diantaranya, di Simpang Jomin, Pendeuy, Kosambi, Flyover Lamaran hingga Tanjung Pura.
Baca juga: Memasuki H+4 Lebaran, Tol Jakarta Cikampek Masih Lengang di Pagi Hari
"Maka di situ kami akan fokuskan perbanyak personel. Kami mendapatkan 30 personel tambahan dari Polda Jabar nanti ditempatkan di titik-titik itu," kata Aldi.
Aldi menerangkan, titik rawan kemacetan itu merupakan persimpangan jalan, hingga kawasan pasar tumpah.
Oleh karena itu, akan ada petugas yang selalu mengatur arus lalu lintas di lokasi tersebut agar arus balik tetap lancar.
"Ya memang titik rawan kemacetan itu persimpangan-persimpangan jalan dan juga pasar tumpah, makanya kita pertebal di lokasi-lokasi itu," beber dia.
Aldi menambahkan, pihaknya juga menyiapkan tim pengurai kemacetan. Tim itu akan bergerak cepat ke menuju titik kemacetan untuk langsung dilakukan penguraian.
"Kami sudah menyiapkan tim urai, sewaktu-waktu ada arus padat maka tim urai akan meluncur untuk mengecek situasi yang ada dan mengurai kemacetannya," tandasnya.