Menangis Saat Salat di Kamar Mbah Moen, Prabowo: Beliau Pesan Harus Selalu Bela Rakyat Kecil

WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto berkunjung ke Pondok Pesantren Al-Anwar Rembang, Jawa Tengah, Kamis (5/5/2022).

Dalam keterangan yang diterima, Prabowo disambut langsung oleh pimpinan ponpes, KH Muhammad Najih Maimoen atau yang akrab disapa Gus Najih, putra almarhum ulama besar Indonesia, KH Maimoen Zubair alias Mbah Moen.

Dalam kunjungan itu, Prabowo diberi kesempatan memasuki bekas kamar Mbah Moen.

Baca juga: Pandemi Belum Usai Hepatitis Akut Muncul, Epidemiolog: Pesan Pentingnya, Tak Boleh Abai dan Euforia

Di dalam kamar itu, Prabowo mengenang pertemuan-pertemuan yang pernah dilakukannya bersama Mbah Moen.

Ditemani Gus Najih, Prabowo melaksanakan salat di kamar itu. Usai salat, Gus Najih memimpin doa.

Prabowo tampak terharu mengingat kenangannya bersama almarhum Mbah Moen. Menteri Pertahanan itu pun tak mampu menahan tetesan air matanya.

Baca juga: Rekayasa Lalu Lintas Dinamis, Kakorlantas Minta Pemudik Aktif Pantau Medsos Atau Radio

Gus Najih yang menyaksikan kekhusyukan Prabowo mengamini doa itu mengatakan, Prabowo memang sudah menganggap Mbah Moen seperti ayahnya sendiri.

"Pak Prabowo sudah menganggap almarhum Mbah Moen seperti ayahnya sendiri," ungkap Gus Najih.

Prabowo mengatakan, suatu keistimewaan bisa melihat kamar Mbah Moen selepas wafat pada 9 Agustus 2019.

Baca juga: Besok One Way Diberlakukan Full dari Tol Kalikangkung Hingga Cikampek

Mbah Moen meninggal dunia saat melaksanakan ibadah haji, kemudian dimakamkan di pemakaman Al-Ma'la, Makkah.

Prabowo lantas mengingat pesan-pesan perjuangan yang pernah disampaikan Mbah Moen kepadanya.

Salah satu pesan yang selalu diingatnya adalah tentang komitmen memperjuangkan rakyat kecil.

"Pesan beliau selalu tertanam di benak saya, 'Mas Prabowo harus selalu bela rakyat, Mas Prabowo harus selalu bela rakyat kecil'," kenang Prabowo. (Reza Deni)