Kemensos Bersama Komisi VIII DPR RI Salurkan Bansos Lebih dari Rp 400 Miliar ke Yogyakarta

Kemensos bersama Komisi VIII DPR RI menyalurkan bantuan secara simbolis dengan nilai total lebih dari Rp 400 miliar di Kantor Gubernur DIY.

dok. Kementerian Sosial
Kementerian Sosial bersama Komisi VIII DPR RI menyalurkan bantuan secara simbolis dengan nilai total lebih dari Rp 400 miliar di Kantor Gubernur Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, Senin (18/4/2022). 

WARTAKOTALIVE.COM, YOGYAKARTA - Kementerian Sosial bersama Komisi VIII DPR RI menyalurkan bantuan secara simbolis dengan nilai total lebih dari Rp 400 miliar di Kantor Gubernur Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, Senin (18/4/2022).

Penyaluran bantuan dilakukan bersamaan dengan kunjungan kerja dalam rangka Reses Masa Persidangan IV tahun sidang 2021-2022.

Ketua Komisi VIII Yandri Susanto mengungkapkan, penyaluran bansos terutama bantuan langsung tunai (BLT) Minyak Goreng dijadwalkan salur sampai  Hari Raya Idul Fitri.

"Insya Allah sebelum Idul Fitri. Saya minta dilakukan pengawasan agar tepat sasaran," ungkapnya.

Dalam kesempatan sama, Sekretaris Ditjen Penanganan Fakir Miskin Benny Sujanto berharap, bantuan dari Kemensos terutama BLT Minyak Goreng dapat membantu mengurangi pengeluaran di tengah tren kenaikan harga memasuki bulan Ramadan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri.

Sementara, Kepala Dinas Sosial Pemprov DIY Endang Patmintarsih menyebutkan, bantuan dari Pemerintah Pusat untuk bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan BLT Minyak Goreng di Provinsi DIY telah menjangkau sebanyak 337.997 KPM.

“Terima kasih atas bentuk perhatian kepada masyarakat DIY,” kata Endang.  

Dalam kesempatan tersebut, diserahkan bantuan secara simbolis dengan total senilai Rp 401.508.194.710.

Bantuan terdiri dari program reguler seperti BPNT/Program Sembako dan Program Keluarga Harapan (PKH), juga Bantuan Langsung Tunai (BLT) Minyak Goreng.

Khusus untuk PKH menjangkau 187.305 KPM dengan nilai Rp 130.795.350.000.

Sementara, BPNT untuk Provinsi DIY yang disalurkan melalui PT Pos sebanyak 337.997 KPM  dengan besaran bantuan masing-masing Rp 200.000 dengan total nilai bantuan Rp 67.599.400.000.

Sedangkan Program Sembako yang disalurkan melalui Himbara berjumlah 222.850 KPM yang masing-masing Rp 400.000 dengan nilai total bantuan Rp 89.140.000.000.

Untuk BLT Migor di Provinsi DI Yogyakarta sebanyak 337.997 KPM, masing-masing Rp 300.000 dengan total nilai bantuan Rp 101.399.100.

Sejalan dengan program pemerintah pusat, Pemprov DIY juga melakukan berbagai upaya percepatan penanganan kemiskinan.

“Kepada penerima PKH yang memiliki rintisan usaha, telah di perkuat dengan program Kube (Kelompok Usaha Bersama). Di DIY ada 15 kantong kemiskinan yang menerima Kube,” kata Endang.

Program Kube merupakan usaha bersama sekitar 10 orang yang membantu memperkuat rintasan usaha dengan bantuan dari APBD Provinsi DIY. KPM juga diberikan bimbingan bagaimana cara mengemas produk dengan kemasan yang baik sehingga layak jual.

Selain bantuan sosial, dalam kesempatan itu diserahkan pula bantuan dari Sentra dan Sentra Terpadu. Bantuan Kemensos yaitu berupa  bufferstock untuk penanganan korban bencana alam Provinsi DIY senilai Rp 1.435.305.000.

Bantuan tersebut terdiri dari  kasur 500 lembar, tenda serbaguna keluarga 20 unit, tenda keluarga 20 unit, velbed 250 unit, sandang dewasa 500 paket, lauk pauk siap saji 1200 paket, makanan siap saji 1200 paket, makanan anak 1200 paket dan selimut 500 paket.

Selain itu juga diserahkan bufferstock untuk 2 lumbung sosial DIY masing-masing Rp197.222.355 dengan total nilai Rp 394.444.410. Kemensos juga menyalurkan bantuan ATENSI dari Sentra dan Sentra Terpadu dengan wilayah kerja Provinsi DIY.

Penyerahan bantuan ATENSI
Penyerahan bantuan ATENSI dalam kunjungan kerja Reses Komisi VIII DPR RI Masa Persidangan IV tahun sidang 2021-2022.

Bantuan ATENSI dari Sentra Margo Laras untuk Lansia Disabilitas di Bantul berupa 30 paket nutrisi yang masing-masing 500.000 dengan total senilai Rp 15.000.000.

Kemudian alat bantu disabilitas kursi roda sebanyak 3 unit yang masing-masing Rp 1.500.000 dengan total senilai Rp 4.500.000.

Lalu alat bantu disabilitas walker sebanyak  2 unit ysng masing-masing sebesar Rp 400.000 dengan total senilai Rp 800.000.

Bantuan ATENSI dari Sentra Satria Batu Raden untuk Napza dan ODGJ via LKS Al Islami berupa 39 paket nutrisi yang masing-masing sebesar Rp 500.000 dengan total senilai Rp 19.500.000.

Bantuan ATENSI dari Sentra Terpadu Kartini Temanggung berupa tongkat penuntun adaptif untuk disabilitas sensorik netra untuk 1 orang senilai Rp 3.000.000, dan pemenuhan hidup layak untuk 100 PM yang masing-masing sebesar Rp 500.000 denagan total senilai Rp 50.000.000

Penyaluran bantuan ATENSI berupa kursi roda elektrik
Penyaluran bantuan ATENSI berupa kursi roda elektrik untuk penyandang disabilitas fisik dan bantuan makanan siap saji dari Kemensos.

Bantuan ATENSI dari Sentra Terpadu Prof. DR. Soeharso Solo berupa kursi roda elektrik untuk penyandang disabilitas fisik untuk 3 PM yang masing-masing Rp 24.000.000 total bantuan senilai Rp 72.000.000 dan paket nutrisi untuk penyandang disabilitas fisik 2 paket masing-masing Rp 500.000 dengan total senilai Rp 1.000.000.

Bantuan ATENSI dari Sentra Antasena Magelang simbolis 2 anak Yapi masing-masing sebesar Rp 200.000  untuk tiga bulan dengan total nilai Rp 1.200.000.

Kemudian bantuan untuk yatim, piatu, yatim piatu akibat covid-19 se DIY sebesar Rp 510.600.000. Lalu, bantuan untuk Yayasan Kesejahteraan Tuna Netra Islam (Yatunis) Yogya sebanyak 55 paket masing-masing sebesar Rp. 500.000, dengan total bantuan Rp27 500.000, dan bantuan ATENSI untuk Provinsi DIY Tahun 2022 sebesar Rp 1.250.000.000.

Kunjungan kerja dalam rangka Reses Masa Persidangan IV juga dilakukan di Kota Batam. Hadir dalam kesempatan tersebut, Wakil Ketua Komisi VIII Marwan Dasopang.

Dalam pernyataan, Marwan optimistis penyaluran BLT Minyak Goreng bisa tuntas sebelum Lebaran. "Saya kira bisa sebelum lebaran. Karena kan ada tahapannya," katanya.

Senada dengan Yandri, Marwan juga berharap, bansos bisa salur tepat sasaran.

Adapun di Provinsi Kepulauan Riau, bantuan Kemensos untuk penanganan bencana sebesar Rp 1.635.135.900, dan bantuan ATENSI sebesar Rp 599.158.000.

Untuk Kota Batam,  bantuan Kemensos untuk penanggulangan bencana alam sebesar Rp 484.150.394. Kemudian Bantuan ATENSI di Kota Batam Rp 294.345.000. 

  • Berita Populer
    Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved