Kesehatan
Syaraf Raffi Ahmad Kejepit, Beginilah Cara Klinik Lamina Pain and Spine Center Menyembuhkannya
Beginilah cara Klinik Lamina Pain and Spine Center menyembuhkan syaraf Raffi Ahmad yang kejepit. Menggunakan endoskopi PSLD Joimax.
Penulis: Dodi Hasanuddin | Editor: Dodi Hasanuddin
Selain itu, proses penyembuhan pasca-tindakan lebih cepat dibandingkan dengan operasi konvensional.
“Hanya menggunakan bius lokal, tanpa rawat inap, dan cukup aman. Masa perawatannya sekitar 1-2 hari, pasien lebih cepat pulih dan beraktivitas, risiko kambuhnya pun lebih kecil serta tidak memicu perlengketan ataupun infeksi setelah tindakan,” ujarnya.
Endoskopi PELD/PSLD terdiri dari alat super kecil seperti kamera, selongsong, serta penjepit. Alat-alat super kecil ini
bisa dengan mudah menjangkau ke dalam jaringan atau area yang kaya persarafan pada tulang belakang. Lokasi tersebut yang mungkin banyak terjadi jepitan pada saraf.
Dengan menggunakan endoskopi tentunya akan mempermudah dokter untuk mengambil bantalan tulang yang menonjol penyebab rasa nyeri pada pasien.
Baca juga: Masjid Istiqlal Kembali Menggelar Buka Bersama Setelah Absen Selama 2 Tahun Akibat Pandemi Covid-19
Perlu diketahui, masalah saraf kejepit bisa terjadi karena faktor usia, aktivitas berat, atau cedera tulang belakang.
Kondisi ini bisa dialami oleh segala usia, namun paling sering menyerang usia 30-50 tahun dan puncaknya pada 40-45 tahun.
Promo Ramadan
Untuk mengetahui informasi lebih lanjut mengenai saraf kejepit atau nyeri tulang belakang silakan mengunjungi website www.lamina.id atau follow instagram @lamina_id.
Pada bulan Ramadhan ini, Klinik Lamina juga mengadakan promosi hingga Rp 3.5 juta untuk semua tindakan termasuk endoskopi PSLD Joimax.
Segera konsultasikan masalah nyeri saraf kejepitmu dengan dokter spesialis bedah saraf kami di 0811-1443-599.
Psikolog UI Sebut Main Lato-lato Bikin Emosi Positif dan Asah Keterampilan Motorik Anak |
![]() |
---|
Naiknya Kasus Campak di Jakarta karena Menurunnya Vaksin Saat Pandemi, Ini Cara Pencegahannya |
![]() |
---|
Jangan Anggap Sepele, Ini Bahaya Komplikasi dari Penyakit Campak |
![]() |
---|
Dinkes DKI Jakarta Laporkan Satu Kasus Cikibul dengan Gejala Ringan dan Sudah Sembuh |
![]() |
---|
Pasien Hemofilia Yusnidar Beruntung Punya Istri Sabar yang Mau Merawat, Ini Bukan Penyakit Menular |
![]() |
---|