Kedua Kaki Diamputasi, Catur Bambang Buka Bengkel Modifikasi Bagi Disabilitas

Secara bangga ia pun mengungkapkan bahwa modifikasi motor roda tiga tersebut merupakan karya tangannya sendiri. 

"Ternyata rakitan saya banyak diminati teman-teman disabilitas yang lainnya. Melihat peluang usaha akhirnya saya kembangkan dan terus saya pelajari," ucapnya. 

Dari kegigihan yang dimilikinya, Bambang akhirnya memutuskan untuk membuka bengkel modifikasi motor roda tiga dan mobil akses difabel. 

Saat itu bengkel yang ia dirikan pada Februari 2004 dibanjiri pesanan untuk mereka penyandang disabilitas. 

"Tahun 2004 bulan Februari ini akhirnya saya buat bengkel modifikasi roda tiga," ujar Bambang. 

Baca juga: Rumah Singgah Clow Parung Bogor Terima Pengadopsi Kucing Disabilitas

Tak menyangka berjalannya waktu, bengkel tersebut pun dikenal banyak pihak dikarenakan modifikasi yang melahirkan kenyamanan bagi para penggunanya. 

Bahkan ia mengaku sudah ratusan motor dan mobil modifikasi penyandang disabilitas, dihasilkan dari bengkel tersebut. 

"Sudah ratusan kita memodifikasi kendaraan untuk disabilitas. Kan sudah berdiri dari tahun 2004 hingga saat ini," ungkapnya. 

Baca juga: Gubernur Ganjar Siap Libatkan Hak Kaum Disabilitas dalam Pembangunan Infrastruktur

Seberjalannya waktu, kini modifikasi motor roda tiga karya Bambang tak lagi diminati oleh mereka penyandang disabilitas. 

Saat ini banyak orang umum yang tak berstatus sebagai penyandang disabilitas juga memodifikasi motornya menjadi roda tiga. 

"Sekarang kebanyakan untuk orang-orang yang sehat, karena mereka enggak bisa pakai roda dua malah nyaman pakai roda tiga. Sekarang order 60 sampai 70 persen malah untuk orang normal atau sehat," pungkasnya. (riz)