Waspada Gangguan Psikosomatik Akibat Lonjakan Kasus Positif Covid-19, Berikut Cara Atasinya

Divisi Psikosomatik dan Paliatif Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia–Rumah sakit Cipto Mangunkusumo (FKUI-RSCM) menuturkan bahwa pandemi Covid-1

Penulis: Mochammad Dipa | Editor: Mochamad Dipa Anggara
shutterstock
Ilustrasi depresi. 

Staf divisi dari Penyakit Tropik dan Infeksi, Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI-RSCM, dr. Robert Sinto, Sp.PD, KPTI., mengimbau kepada masyarakat untuk melakukan vaksinasi.

”Vaksin memang tidak sepenuhnya mencegah terinfeksi, tetapi vaksin dapat mencegah terjadinya penyakit berat,” ungkapnya.

Ia kembali mengimbau agar masyarakat melakukan klasifikasi diri dan gejala. Klasifikasi ini didasari oleh gejala Covid-19. Tidak semua gejala harus dilarikan ke rumah sakit. Jika masyarakat teridentifikasi positif tanpa gejala sebaiknya melakukan isolasi mandiri di rumah selama 10 hari.

”Orang dengan gejala sedang dapat melakukan isolasi di rumah sakit, sedangkan orang dengan gejala ringan dapat isolasi mandiri di rumah selama 10 hari ditambah 3 hari tanpa gejala. Hal ini dilakukan mengingat kapasitas rumah sakit yang terbatas,” ungkap Robert.

Robert menambahkan, masyarakat juga dapat berkonsultasi dengan dokter melalui telemedicine seperti website Kemenkes atau fasilitas lainnya. ”Dari konsultasi ini masyarakat dapat menentukan klasifikasi dirinya,” ucapnya.

Atur cemas dan panik tanpa obat

Sementara, dr. Rudi Putranto, SpPD, K-Psi, MPH dari Divisi Psikosomatik dan Paliatif Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI-RSCM memberi masukan untuk mengatur cemas-panik tanpa obat-obatan.

Banyak hal yang dapat dilakukan secara mandiri. Pertama, membatasi membaca berita melalui handphone.

“Misalnya pagi dan sore membuka handphone, tidak terus menerus serta tidak terlibat pada kekhawatiran berlebihan,” ujar Rudi.

Kedua, fokus pada peluang saat ini dan menjadi produktif. Dengan ini, kita akan terdistraksi dari pikiran negatif. Ketiga, tidak bereaksi berlebihan terhadap gejala fisik.

Selanjutnya, berbaik hatilah kepada diri sendiri dan orang lain. Jika tips ini tidak berhasil, maka cari bantuan profesional. (dip)

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved