Pelatih Sudirman Mewaspadai Motivasi Pemain Persiraja untuk Keluar dari Zona Degradasi Liga 1 2021

WARTAKOTALIVE.COM, BALI - Persija Jakarta menang 2-1 atas Persita Tangerang pada laga pekan ke-21 Liga 1 2021, Rabu (26/1/2022).

Kemenangan itu membuat skuad Macan Kemayoran ada di posisi keenam klasemen sementara dengan torehan 32 poin dari 21 kali main.

Sedangkan, Persita ada di peringkat ke-12 klasemen sementara dengan raihan 25 poin dari 21 kali main.

Usai mengalahkan Persita, Persija bersiap melawan Persiraja Banda Aceh di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Minggu (30/1/2022) pukul 16.30 WIB.

Baca juga: Jelang Persija Vs Persiraja, Sudirman Perkuat Lini Pertahanan Macan Kemayoran yang Terkenal Lemah

Baca juga: Beda Kasta di Klasemen, Sudirman Minta Pemain Persija Memberikan Penampilan Lebih dari 100 Persen

Baca juga: Jakmania Puas Lihat Serangan yang Dibangun Makan Konate saat Persija Mengalahkan Persita Tangerang

Jelang duel itu, Pelatih Persija Jakarta, Sudirman, mengatakan bahwa tidak ada di atas angin, meski Persiraja ada di kunci klasemen atau di posisi ke-18 klasemen sementara Liga 1 2021 dengan delapan poin dari 21 kali penampilan.

Kemenangan 1-0 pada 2 Oktober 2021 pada pertemuan di putaran pertama pun tak dijadikan acuan.

“Memang di putaran pertama kami bisa unggul 1-0. Tetapi bukan berarti Persiraja yang dulu adalah Persiraja yang sekarang. Saat ini, Persiraja banyak penambahan pemain, sehingga organisasi bermain mereka lebih baik dibandingkan di putaran pertama," kata Sudirman dikutip dari ligaindonesiabaru.com.

"Mereka pun ada beberapa pemain asing yang patut diwaspadai. Sebab, mereka bisa mengubah permainan tim,” ujar Sudirman.

BERITA VIDEO: Hamil 7 Bulan, Nabilla Gomes Ngidam Rujak Cingur Jelang Subuh

Sudirman justru sangat mewaspadai tim-tim yang kini tengah berusaha keluar dari zona bawah.

Sebab, dia yakin motivasi pemain-pemain mereka untuk memenangkan pertandingan sangat kuat.

"Tim-tim papan bawah adalah tim yang memilki keinginan besar untuk keluar dari zona degradasi. Motivasi mereka tentunya sangat tinggi," ucap Sudirman.

"Selain itu, kekuatan mereka pastinya lebih baik dari putaran pertama. Sepak bola itu selalu dinamis. Tim-tim papan bawah kekuatannya bisa meningkat, sehingga tim papan atas selalu kesulitan menghadapi tekanan dari mereka,” tutur Sudirman.

"Setiap pertandingan penting dan berat. Siapa pun lawannya, mau papan bawah atau papan atas harus memberikan lebih dari 100 persen. Kalau lawan punya motivasi 100 persen, kami harus kasih lebih," terang Sudirman.

"Kalau pemain lawan agresif, maka kami harus lebih agresif. Jadi, kemauan memenangkan pertandingan harus tetap dijaga dalam setiap laga. Kemauan memenangi pertandingan itu penting karena bisa mengangkat mental dan peforma kami di dalam lapangan,” papar Sudirman.