Ibu Kota Baru
Tri Rismaharini Menolak Halus Pimpin Ibu Kota Baru di Kalimantan Timur, meski Seorang Arsitek
Menteri Sosial Tri Rismaharini merupakan salah satu pejabat yang tak terlalu ambisius untuk jabatan. Buktinya, dia menolak halus untuk ibu kota baru.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Siapa gerangan yang akan memimpin ibu Kota Nusantara di Kalimantan Timur kelak, terus menuai wacana.
Sebab, saat ini sudah ada empat kandidat kuat yakni Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Bambang Brodjonegoro, Tumiyana, dan Abdullah Azwar Anas.
Namun, kini muncul nama baru yaitu Tri Rismaharini yang sekarang menjabat Menteri Sosial.
Jika keempat kandidat sebelumnya terlihat menyambut baik, lain halnya dengan Tri Rismaharini.
Baca juga: Politisi PDIP Minta Anies Baswedan tak Membandingkan Balap Formula E dengan MotoGP
Mantan Wali Kota Surabaya ini justru menolaknya secara halus, merasa dirinya kurang mumpuni dan banyak kandidat lain yang berlatar belakang arsitek.
"Banyak, banyak kepala daerah yang (berlatar) arsitek," ujar Risma usai menanam Mangrove di di Pantai Telaga Waja, Badung, Minggu (23/1/2022).
"Bukan hanya aku aja. Jadi, gak bisa ngomong aku," imbuhnya.
Berdasarkan data di Wikipedia, Tri Rismaharini memenuhi syarat untuk mimpin Ibu Kota Nusantara di Kalimantan Timur, sebab dia juga lulusan arsitek dari ITS tahun 1987.
Wanita berusia 60 tahun itu kemudian melanjutkan pendidikan pascasarjana Manajemen Pembangunan Kota di ITS dan lulus 2002.
Berarti secara keilmuan, Tri Rismaharini yang paling memenuhi syarat mimpin Ibu Kota Nusantara, dibanding empat kandidat lain.

Saat ditanya kesiapan dirinya bila ditunjuk untuk posisi tersebut, Risma mengaitkannya dengan peran Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
"Ibu tahu saya. Saya harus melapor ke Ibu. Karena Ibu tahu siapa saya. Apakah saya tepat di situ atau tidak," jawabnya.
Awak media kembali mendesak Risma, apakah siap untuk ditunjuk.
"Bukan soal siap. Orang saya nggak tahu kok," kata Risma sambil tertawa.
ibu kota baru
Menteri Sosial RI Tri Rismaharini
Ibu Kota Nusantara
arsitek
Kalimantan Timur (Kaltim)
Warga Betawi Harus Dilibatkan Dalam Revisi UU DKI Setelah Ibu Kota Pindah ke Kaltim |
![]() |
---|
Ariza Ungkap 53 Hari Lagi Jakarta Miliki Status Baru, setelah Kaltim Jadi Ibu Kota Nusantara |
![]() |
---|
Ridwan Kamil Sebut Tugas Kepala Otorita IKN Nusantara Sangat Berat, Membangun dari Nol |
![]() |
---|
Ketimbang Ahok, Pelajar dan Mahasiswa Justru Ingin Ridwan Kamil Pimpin IKN Nusantara |
![]() |
---|
Politisi Partai Gerindra tak Marah Edy Mulyadi Sebut Prabowo Seperti Macan yang Mengeong |
![]() |
---|