Kisah Desty, Remaja Yatim Pemburu Barang Bekas, Pilih Cari Warung Makan Gratis Ketimbang Mengemis

Sebelum tinggal di sebuah rumah sewa di Sukatani, Tapos, Desty dan sang kakak tinggal bersama kedua orang tuanya di Jalan Damai, Cimanggis.

zoom-inlihat foto Kisah Desty, Remaja Yatim Pemburu Barang Bekas, Pilih Cari Warung Makan Gratis Ketimbang Mengemis
Warta Kota/ Muhamad Fajar Riyandanu
Karlina Destyanti (17), perempuan yatim yang harus menempuh perjalanan jauh untuk mendapatkan santapan pengganjal perut. Desty saat ditemui di Warung Makan Gratis Si Jum Depok pada Senin (17/1/2022), siang.

Mulanya, mereka berdua menyewa sebuah gerobak seharga Rp 30.000 per hari.

Gerobak itu digunakan untuk menampung barang hasil mulung.

"Awalnya pakai gerobak, tapi sekarang pakai karung saja," cerita Desty.

Kegiatan mencari barang bekas ini masih mereka lakukan hingga hari ini.

Selain mengumpulkan barang bekas, Desty kini punya tanggungjawab baru.

Usai menyambangi Warung Gratis Si Jum.

Baca juga: BREAKING NEWS: Nusantara Dipilih Jadi Nama Ibu Kota Baru Indonesia

Baca juga: Ibu Kota Baru Indonesia Berbentuk Daerah Khusus Setingkat Provinsi

Baca juga: Polres Metro Jakarta Barat Ganti Rugi Kerusakan Kendaraan, Kios, Gerobak yang Ditabrak Kurir Sabu

Ia diberi tugas untuk membantu masak dan bersih-bersih.

"Hari ini saya dapat tugas ngilangin getah di labu. Saya memang bisa masak tapi gak terlalu pede, masih takut rasanya gak enak," ujar Desty.

Walau sudah diasuh oleh Mira sebagai Koordinator Si Jum Depok, Desty dan Gayus tetap ingin mandiri.

Sebelum pergi ke Warung Si Jum, Desty dan Gayus menyempatkan diri untuk mencari barang bekas.

"Sebelum ke Warung Si Jum, saya jalan sama kakak cari barang bekas. Dari pukul 07.00 sampai 08.00. Saya di drop ke warung, kakak tetap lanjut keliling," aku Desty.

Di tengah keadaan yang tak pasti, Desty masih menyimpan ambisi.

Ia ingin melanjutkan pendidikan yang terputus sejak kelas 6 SD.

Desty sadar, salah satu upaya untuk mengubah hidup yakni dengan meneruskan pendidikan.

Walau tak berharap muluk-muluk, ia ingin menamatkan pendidikan sampai jenjang SMA.

"Saya ingin lanjutin sekolah saja, walau umur sudah 17 tahun tapi tetap mau lanjut sekolah," kata Desty. (M29)

Sumber: Warta Kota
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved