Vaksinasi Covid19
BINDa Jawa Barat Kebut Vaksinasi Anak Usia 6-11 Tahun dan Lansia
"Ini merupakan upaya kami untuk terus mengejar cakupan vaksinasi di Jawa Barat. Bukan hanyan sebagai pemutus mata rantai pandemi
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun dan lansia terus digelar Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Provinsi Jawa Barat guna menekan angka penyebaran virus COVID-19 varian Omicron.
Kepala BINDa Jawa Barat Brigjen Deddy Agus Purwanto, mengatakan sampai Sabtu (15/1) kemarin, Binda Jawa Barat telah berhasil memberikan 35.000 dosis vaksin.
"Ini merupakan upaya kami untuk terus mengejar cakupan vaksinasi di Jawa Barat. Bukan hanyan sebagai pemutus mata rantai pandemi, namun juga merupakan perang melawan COVID-19," ujar Deddy, Senin (17/1/2022).
Baca juga: Sufmi Dasco Ahmad Sebut Dukungan dari Sekber Dukung Prabowo-Jokowi Bagian dari Dinamika Masyarakat
Deddy menambahkan, vaksinasi dilaksanakan secara door to door dan dengan membuat sentra vaksin di daerah terpencil. Sehingga, masyarakat tidak kesulitan mendapat layanan vaksinasi.
Lebih lanjut, Deddy membeberkan, vaksinasi Binda Jawa Barat meliputi Kabupaten Sukabumi dengan target 3.000 jiwa dan Kabupaten Ciamis 3.000 jiwa.
"Prokes harus betul-betul dilaksanakan. Ini untuk kepentingan kita bersama untuk melawan pandemi COVID-19," tutur Deddy.
Sementara itu, Nasan Suparjo Rustam selaku Kepala Sekolah SDN Margahayu XIII Jawa Barat, mengucapkan terima kasih atas terselenggaranya vaksinasi anak usia 6-11 tahun. Dia berharap, dengan vaksinasi, bisa memperlancar jalannya Pembelajaran Tatap Muka (PTM).
Baca juga: Ibu Kota Baru Indonesia Berbentuk Daerah Khusus Setingkat Provinsi
"Terima kasih sekali kepada Bapak Presiden Jokowi dan Badan Intelijen Negara. Anak-anak sangat antusias sekali. Kita berdoa semoga dengan adanya vaksin, (PTM) sekolah kita bisa lancar," kata Nasan.
Sementara itu, Vaksinasi Covid-19 dosis ketiga dipastikan tak akan dilakukan di 16 kabupaten/kota di Jawa Barat dalam waktu dekat. Vaksinasi penguat (booster) belum bisa diberikan karena ke-16 daerah tersebut belum memenuhi persyaratan minimal yang ditentukan pemerintah. Vaksinasi penguat hanya akan digelar di daerah yang vaksinasinya sudah mencapai 70 persen dosis pertama dan 60 persen dosis kedua.
Ketua Divisi Vaksinasi Satgas Penanganan Covid-19, Dedi Supandi, mengatakan baru 10 kota dan kabupaten di Jabar yang dosis pertamanya di atas 70 persen dan dosis keduanya di atas 60 persen.
"Yakni Kota Bandung, Kota Cirebon, Kota Bogor, Kota Sukabumi, Kota Cimahi, Kota Banjar, Kota Bekasi, Kota Depok, Kabupaten Bekasi, dan Kabupaten Sumedang," sebut Dedi kepada Tribun Jabar, Kamis (13/1).
Sebagian Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul 10 Kota/Kabupaten yang Bisa Laksanakan Vaksinasi Booster, Golongan Masyarakat Ini yang Diutamakan,