Berita Tangerang
Belasan Tahun Berdiri, Warga Pantura Minta Pemkab Tangerang Bongkar Bangli di Bantaran Kali Cisadane
Belasan Tahun Berdiri, Forum Masyarakat Tangerang Utara Minta Pemkab Tangerang Bongkar Bangun Liar di Bantaran Sungai Cisadane, Teluknaga
WARTAKOTALIVE.COM, TANGERANG - Forum Masyarakat Tangerang Utara (Formatur) meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang membongkar bangunan liar (bangli) yang berada di Bantaran Sungai Cisadane, Teluknaga, Kabupaten Tangerang.
Tak hanya dinilai mempersempit aliran Sungai Cisadane, bangunan liar yang difungsikan sebagai gudang barang bekasi hingga pabrik itu menyebabkan pencemaran lingkungan.
Hal tersebut disampaikan Ketua Formatur, Dulamin Zhigo.
Dipaparkannya, bangunan liar tersebut sudah ada sejak belasan tahun lalu.
Namun, walau terbukti melanggar aturan, bangli tersebut terkesan dibiarkan oleh pemerintah daerah.
"Bangli itu sudah belasan tahun lebih berdiri, jelas melanggar peraturan, namun terjadi pembiaran oleh pemerintah daerah tanpa adanya tindakan konkret berupa pembongkaran," ungkap Zhigo pada Selasa (11/1/2022).
Zhigo menuturkan, bangli yang berdiri untuk kegiatan komersil itu menodai kemajuan di wilayah pantai utara Kabupaten Tangerang.
Baca juga: Ramai Isu Mafia Tanah, DPRD Kabupaten Tangerang Tegaskan Persoalan Tanah di Pantura Sudah Selesai
Baca juga: Ahmed Zaki Iskandar Dukung Pengembangan Pantura Kabupaten Tangerang Oleh Agung Sedayu Grup
Dirinya pun mempertanyakan peran pemerintah daerah yang membiarkan bangli bebas berdiri di sepanjang bantaran Sungai Cisadane sejak lama.
"Saya selaku orang pantura merasa ternodai, di mana peran pemerintah daerah?," ungkap Zhigo.
"Kami mendesak segara ditindak lanjuti dengan tegas dan sesuai peraturan yang berlaku. Jika tidak, kami akan melakukan konsolidasi dengan kawan-kawan untuk demo menuntut bangli ditertibkan," tegasnya.
Polisi Usut Pelaku Teror Pelempar Sekarung Ular Kobra di Rumah Wahidin Halim |
![]() |
---|
Mengaku Utusan Malaikat, Iroh Huraeroh Tidak Terima Diusir Keluar Rumah Oleh Warga |
![]() |
---|
Berniat Silarturahim ke Kerabat di Sepatan, Iroh Dituduh Penculik, Digiring Warga ke Kantor Polisi |
![]() |
---|
Yayasan Nurussa'adah Sebut Tidak Ada Pemotongan Dana Hibah dari Ketua DPRD Kabupaten Tangerang |
![]() |
---|
Utang Rp200 Juta Belum Lunas, Rahmawati Diusir Paksa dari Rumah Mewahnya Seharga Rp3 Miliar |
![]() |
---|