Kriminalitas
Kasus Sopir Taksi Online Pukul Penumpang di Tambora Berujung Damai, Kedua Belah Pihak Cabut Laporan
Novia Tambrani, korban kekerasan sopir taksi online mencabut laporan yang dibuat di Polsek Tambora pada Jumat (31/12/2021) lalu.
Penulis: Miftahul Munir |
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Miftahul Munir
WARTAKOTALIVE.COM, TAMBORA - Korban kekerasan sopir taksi online Novia Tambrani mencabut laporan yang dibuat di Polsek Tambora pada Jumat (31/12/2021) lalu.
Dengan begitu, kuasa hukum GJ, Siprianus Edi Hardum juga mencabut laporannya yang dibuat di Polres Metro Jakarta Barat.
Sehingga, kasus ini sudah dinyatakan selesai dan tidak diperpanjang lagi oleh aparat Kepolisian.
Edi mengaku, kliennya sudah pulang ke rumahnya pada Jumat malam dan merayakan tahun baru 2022 bersama keluarganya.
"NT dan klien kami saling berjanji untuk tidak melakukan gugatan dan tuntutan secara hukum," ujar dia, Minggu (2/1/2022).
Edi mengapresiasi jajaran Polres Metro Jakarta Barat dan Polsek Tambora yang sudah mencari jalan tengah dalam kasus ini.
Baca juga: Polsek Tambora Langsung Tetapkan Sopir Taksi Online Jadi Tersangka karena Aniaya Penumpang
Baca juga: Sopir Taksi Online yang Aniaya Penumpang Dapat Ancaman Pembunuhan Satu Keluarga Dari Oknum TNI
Karena penyelesaian dengan Restorative Justice sangat diharapakan masyarakat.
"Kami sangat-sangat berterimakasih kepada Kapolsek Tambora dan Polres Jakarta Barat," tegasnya.
Sebelumnya, Novia Tambrani sempat memviralkan kasus pemukulan disertai tindakan asusila oleh driver taksi online di kawasan Tambora, Jakarta Barat pada Kamis (23/12/2021) lalu.
Namun, dari hasil penyelidikan tidak ada unsur tindakan pelecehan seksual karena GJ hanya memegang dagu Novia saja.
Baca juga: Sopir Taksi Online Ribut dengan Penumpang, Kuasa Hukum Sebut Novia Tambrani Sedang Mabuk Berat
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Endra Zulpan mengatakan, hasil BAP kepada Novia dan GJ bahwa tidak ada pelecehan seksual.
"Jadi hasil pemeriksaan dalam BAP baik kepada tersangka maupun pelapor atau korban tidak ada pelecehan seksual yang ada yang saya sampaikan tadi hanya megang dagu kemudian ditepis," tegas dia, Selasa (28/12/2021). (m26)