Resmikan Alun-Alun Kota Bogor, Bima Arya Menyatukan Kembali Taman Wilhelmina dan Stasiun Kota Bogor
Kota Bogor resmi memiliki kini memiliki alun-alun kota yang sarat nilai sejarah dengan menyatukan kembali Taman Wilhelmina dan Stasiun Bogor.
Penulis: Hironimus Rama | Editor: Max Agung Pribadi
"Alun-alun ini awalnya merupakan Taman Wihelmina. Namun kemudian beralih fungsi menjadi Terminal Kota Bogor," jelasnya
Pemerintah Kota dari masa ke masa lalu mendirikan Taman Ade Irma Suryani dan Plaza Kapten Muslihat di lokasi ini untuk mengenang perjuangan para pahlawan.
“Insya Allah, hari ini menandakan bersatunya kembali yang sudah satu abad berpisah, Stasiun Bogor dan Taman Wihelmina, yang kita beri nama bersama-sama Alun-alun kota Bogor,” tutur Bima.
Baca juga: Kabupaten Bogor Targetkan Bebas Stunting 2023
Pemerintah Kota Bogor berencana akan melengkapi fasilitas alun-alun ini dengan membangun pedestrian di sekelilingnya tahun depan.
"Kita juga akan berkoordinasi dengan PT KAI untuk membangun konsep yang terintegrasi. Nantinya alun-alun ini akan betul-betul menyatu dengan Masjid Agung, dan juga stasiun," tutur Bima.

Dalam acara peresmian alun-alun ini juga diluncurkan Kartu Multi Trip edisi spesial Kota Bogor.
Pasalnya, alun-alun ini terintegrasi dengan Stasiun Bogor melalui pintu sebelah timur.
Pembangunan alun-alun ini menghabiskan dana kurang lebih Rp 14 miliar.
Ruang publik ini dilengkapi fasilitas olahraga seperti lintasan lari dan berbagai fasilitas olahraga lainnya.