Kuasa Hukum Chan Yung Ching Sebut Perseteruan dengan Valencya Masih Panjang

WARTAKOTALIVE.COM, KARAWANG - Valencya yang baru saja divonis bebas majelis hakim PN Karawang atas tuduhan KDRT psikis pada mantan suaminya, Chan Yung Ching, jangan bersenang dulu.

Sebab, perseteruan Valencya dan Chan Yung Ching ternyata masih panjang.

Kuasa Hukum Chan Yung Ching, Hotma Raja Bernard Nainggolan mengakui memang ada sejumlah laporan hukum lainnya kepada polisi yang diarahkan kepada Valencya juga kliennya.

Baca juga: Gara-gara Gedung Cyber Terbakar, Banyak Nasabah dan Pialang Saham Gagal Transaksi

"Iya ada beberapa laporan hukum ke Valencya," kata Hotma saat dihubungi, Sabtu (4/12/2021).

Hotma menuturkan, laporan itu dilakukan karena Valencya juga melakukan laporan polisi terhadap Chan.

"Jadi gini, Pak Chan melaporkan ibu Valen itu tiga persoalan. Lalu sebaliknya, Ibu Valen melaporkan Pak Chan juga tiga persoalan," jelasnya.

Hotma menjelaskan, laporan pertama Chan melaporkan kasus pemalsuan surat mobil atas nama PT Chan, Setelah itu Chan melaporkan kasus KDRT psikis dan penggelapan.

"Untuk surat mobil tidak melaporkan orang, melainkan melaporkan pemalsuan surat-surat mobil milik PT dia. Tidak diketahui siapa yang memalsukan," katanya.

Baca juga: Prof Tjandra Yoga Khawatir Varian Omicron Sudah Ada di Tengah Masyarakat, Namun Bermutasi

Sementara itu, kata Hotma, Valencya juga melaporkan tiga kasus mengenai Chan. Diantaranya adalah KDRT dan penelantaran, kedua penggelapan mobil CRV dan pengaduan pemalsuan surat keterangan kesehatan.

"Masing-masing dua perkara ini masih berada ditangan kepolisian," katanya.

Hotma menjelaskan, awal mula Chan melaporkan mantan istrinya tersebut justru karena ingin rujuk. Tetapi, Valencya dikatakannya balik melaporkan dan menggugat cerai Chan.

"Jadi harapan rujuk dilaporkan balik dan gugat cerai," katanya.

Hotma mengatakan, upaya mediasi sudah dilakukan oleh kedua belah pihak namun masih menemui jalan buntu. Pertama karena sangkut mengenai gono-gini harta.

Baca juga: Ridwan Kamil Ingin Masuk Parpol, Partai Demokrat Ogah Berandai-andai

"Baik penyidik kepolisian, kuasa hukum. Saya dan Pak Iwan pengacara Valencya pun sudah bicara dari hati ke hati, tetapi belum ada titik temu," katanya.