Ibu Kota Baru
Untuk Memasok Kebutuhan Pokok untuk Calon Ibu Kota Baru, PD Dharma Jaya Gandeng Simar Pangan Borneo
Ibu Kota negara baru akan dibangun di Kabupaten Penajam Paser Utara di masa mendatang.
Penulis: Fitriyandi Al Fajri | Editor: Sigit Nugroho
WARTAKOTALIVE.COM, GAMBIR - Ibu Kota negara baru akan dibangun di Kabupaten Penajam Paser Utara di masa mendatang.
Terkait hal itu, Badan Usaha Umum Daerah (BUMD) DKI Jakarta PD Dharma Jaya menggandeng PT Simar Pangan Borne untuk memasok kebutuhan pokok bagi masyarakat Pulau Kalimantan.
Kerja sama itu untuk melayani penyediaan pangan berbasis hewani bagi kebutuhan Ibu Kota negara baru.
Direktur Manager PT Simar Pangan Borneo, Wahyu Taqwa Dhie, mengatakan bahwa dalam kolaborasi ini pihaknya mengeluarkan merk dagang DJ Borneo Food.
Baca juga: Respon Wagub DKI Jakarta Riza Patria Terkait Pemanfaatan Aset DKI Jakarta Untuk Ibu Kota Baru
Baca juga: Rencana Pemerintah Gunakan Aset Negara di Jakarta untuk Danai Ibu Kota Baru, Ini Respons Wagub Ariza
Baca juga: Jokowi Ngotot Bangun Ibu Kota Baru, HNW: Lebih Baik Prioritaskan Wujudkan Janji-janji Kampanye
Bahan pokok berbasis hewani tersebut bakal didistribusikan ke beberapa kota besar seperti Samarinda, Balikpapan, Bontang, dan sebagainya lewat Provinsi Kalimantan Timur.
Menurut Wahyu, Pulau Kalimantan merupakan peluang pasar produk yang besar bagi bahan pokok berbasis hewani.
"Pintu masuk yang utama penetrasi pasar adalah melalui Kalimantan Timur, karena dari sanalah perjalanan penetrasi pasar Kepulauan Kalimantan dimulai, yaitu melalui Samarinda, Balikpapan dan Bontang,” kata Wahyu berdasarkan keterangannya pada Kamis (2/12/2021).
Wahyu berujar bahwa Simar Pangan Borneo telah memiliki pengalaman dengan didukung jaringan pemasaran melalui group usaha di bidang logistik dan distribusi BBM baik komersial dan ritel di Kalimantan.
BERITA VIDEO: Reuni 212 Dinilai Berkumpulnya Umat Agama Islam Dari Seluruh Penjuru Kota dengan Aksi damai
Selain didukung infrastruktur logistik dan distribusi BBM yang lengkap, kami juga telah didukung aplikasi daring secara online bernama Go!Fuel.
Aplikasi ini merupakan layanan pesan antar BBM online terluas di Kalimantan dan yang pertama di Indonesia berdasarkan versi Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI). Platform ini juga menyediakan layanan online pesan antar yang real time dalam perdagangan BBM secara komersial (Mining/Tambang dan Migas) dan ritel (Transportasi Industri).
“Aplikasi Go!Fuel ini didukung juga oleh pelayanan angkutan yang unik dengan menggunakan mobil tangki BBM bertematik pertama di Indonesia,” ujar Wahyu.
Sementara itu, Direktur Utama PD Dharma Jaya Raditya Budiman mengungkapkan, produk DJ Broneo Food berupa karkas daging sapi frozen dan karkas ayam frozen.
Dia berharap, proses pendistribusian ini dapat berlangsung mulai awal tahun 2022 mendatang.
Kata dia, Dharma Jaya juga telah memiliki rekam jejak yang cukup matang dalam penyediaan bahan pokok berbasis hewani.
Bahkan, BUMD DKI Jakarta ini telah menyediakan pangan sejak tahun 1966.
“Kami dapat bersinergi penuh dengan PT Simar Pangan Borneo dalam melakukan penetrasi pasar bahan pokok berbasis hewani di Kalimantan nantinya,” ujar Raditya.
Warga Betawi Harus Dilibatkan Dalam Revisi UU DKI Setelah Ibu Kota Pindah ke Kaltim |
![]() |
---|
Ariza Ungkap 53 Hari Lagi Jakarta Miliki Status Baru, setelah Kaltim Jadi Ibu Kota Nusantara |
![]() |
---|
Ridwan Kamil Sebut Tugas Kepala Otorita IKN Nusantara Sangat Berat, Membangun dari Nol |
![]() |
---|
Ketimbang Ahok, Pelajar dan Mahasiswa Justru Ingin Ridwan Kamil Pimpin IKN Nusantara |
![]() |
---|
Tri Rismaharini Menolak Halus Pimpin Ibu Kota Baru di Kalimantan Timur, meski Seorang Arsitek |
![]() |
---|