Tawuran

Kurang dari 12 Jam Laporan, Polisi Meringkus Dua Pelaku Tawuran yang Menewaskan Remaja 15 Tahun

Tawuran yang terjadi di Jalan Menteng Raya, Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat Minggu (17/10/2021) dini hari menewaskan korban berinisial MF (15).

Penulis: Miftahul Munir | Editor: Sigit Nugroho
Warta Kota
Wakapolres Metro Jakarta Pusat, AKBP Setyo Koes Heriyanto, beberkan penangkapan pelaku tawuran yang menewaskan MF (15) di Jalan Menteng Raya, Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (17/10/2021) dini hari. 

WARTAKOTALIVE.COM, MENTENG - Tawuran yang terjadi di Jalan Menteng Raya, Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat Minggu (17/10/2021) dini hari menewaskan korban berinisial MF (15).

Aparat Polsek Metro Menteng pun langsung bergerak menyelidiki insiden itu.

Hasilnya, polisi berhasul menangkap dua orang pelaku tawuran yang berinisial J (16) dan P (17).

Penangkapan pelaku itu memakan waktu kurang dari 12 jam setelah keluarga korban melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Metro Menteng.

Wakapolres Metro Jakarta Pusat, AKBP Setyo Koes Heriyanto, mengatakan bahwa kasus tawuran itu berawal dari kelompok korban yang menantang kelompok pelaku di sosial media.

Baca juga: Tawuran Remaja Kembali Terjadi di Lenteng Agung, Warga Duga Para Remaja Bukan dari Sekitar Lokasinya

Baca juga: Diduga Kelompok Remaja Tawuran di Lenteng Agung, Bukan Warga Sekitar

Baca juga: Untuk Cegah Pemuda Nongkrong dan Tawuran, Irjen Fadil Imran Gulung Jaringan Ganja Aceh

Kemudian kedua kelompok remaja ini melakukan janjian tawuran di sosial media menggunakan senjata tajam.

"Ini sungguh tragis dan ironis, di masa pandemi ini masyarakat belum sadar masih suka berkumpul," kata Setyo di Polres Metro Jakarta Pusat, Selasa (19/10/2021).

Setyo menyayangkan dengan aksi generasi penerus bangsa yang sudah terjebak dengan aksi tawuran hingga menewaskan seorang remaja.

Korban merupakan kelompok remaja dari Postur dan kelompok pelaku dari Grup Times.

Kedua kelompok saling serang menggunakan senjata tajam, seperti celurit, tombak, pedang dan sajam lainnya.

Kelompok korban kalah jumlah hingga akhirnya kocar-kacir menyelamatkan diri.

"Korban terjatuh saat dikejar pelaku, kemudian dilakukan pembacokan menggunakan senjata tajam," jelas Setyo.

Kedua pelaku yang puas membacok korban akhirnya pergi meninggalkan lokasi tawuran agar tidak ditangkap warga.

Polisi yang menerima laporan adanya tawuran mendatangi lokasi guna membubarkan tawuran remaja tersebut.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved