Wali Kota Jakpus Bentuk Gugus Tugas Antisipasi Banjir dan Genangan Jelang Musim Hujan

WARTAKOTALIVE.COM, TANAH ABANG - Wali Kota Jakarta Pusat Dhany Sukma membentuk gugus tugas untuk antisipasi banjir dan genangan saat musim penghujan.

Pembentukan itu dilakukan sesuai keputudan Gubernur DKI Jakarta yang tertuang dalam nimor 923 tahun 2021 tentang Penertiban Sumur Resapan atau Drainase Vertikal.

Dhany minta kepada gugus tugas sudah mulai bekerja pada Kamis (14/10/2021) besok.

Baca juga: Minimalkan Genangan dan Banjir, Pemkot Jakpus Bikin 6.300 Sumur Resapan

"Pekan depan, saya minta tim ini sudah langsung turun ke lapangan. Jangan kasih kendor, kita turunkan semua sumber daya yang ada untuk melaksanakan tugas ini," kata dia, Rabu (13/10/2021).

Dhany menerangkan, sesuai dengan arahan apel yang diselenggarakan Anies Baswedan di Monas, saat musibah banjir itu terjadi jangan ada korban jiwa.

Sehingga ia Anies meminta pencegahan banjir dan genangan dilakukan secara maksimal di DKI Jakarta.

Baca juga: Sekda DKI Minta PPSU Kerja Maksimal dalam Pengendalian Dampak Banjir

"Pastikan tidak ada korban jiwa, serta upayakan maksimal dalam enam jam genangan sudah surut," terang Dhany. 

Dhany melanjutkan, setiap pemilik bangunan dan gedung yang menutup permukaan tanah agar membuat sumur resapam.

Karena sering kali bangunan non tempat tinggal atau gedung ini menjadi penyebab aliran air tersumbat.

“Prioritas kita di sekitaran Karet Tengsin, Bendungan Hilir dan Jalan Haji Abdul Jalil," jelas dia.

"Namun, tidak menutup kemungkinan juga di wilayah kecamatan lain. Seperti di Pasar Baru dan Jalan Bungur Besar juga perlu mendapat perhatian," sambung Dhany.

Baca juga: Pemkot Jakarta Utara Petakan Titik Genangan Hingga Siagakan Pompa Demi Hadapi Musim Hujan

Dhany mengingatkan agar pekerjaan antisipasi ini dilakukan secara bersama-sama dan penuh kekompakan.

Karena masalah banjir dan genangan menjadi tanggungjawab bersama jajaran Pemerintah Kota Jakarta Pusat, bukan personal.

"Tidak boleh ada ego sektoral dalam hal penanganan banjir. Kita bekerja sama dan sama-sama bekerja," tuturnya. 

Mantan Kepala Dinas Dukcapil ini sudah meminta seluruh Lurah dan Camat untuk melalukan identifikasi wilayah mana saja yang rawan terjadi genangaj dan banjir.

Sehingga nantinya ia bakal membuat sumur resapak supaya dapat menampung air ketika hujan turun.

"Identifikasi mana-mana saja gedung yang perlu dipantau. Kita pastikan semua harus menjalankan kewajiban yang ada di Pergub,"katanya.