1.445 Pengendara di Tangsel Ditilang Selama Operasi Patuh Jaya

WARTAKOTALIVE.COM, TANGERANG SELATAN -- Operasi Patuh Jaya yang diberlakukan pada wilayah hukum Polda Metro Jaya telah usai dilaksanakan. 

Kasat Lantas Polres Tangerang Selatan (Tangsel), AKP Dicky Sutarman mengatakan ribuan pelanggaran didapati pihaknya dari para pengendara dalam Operasi Patuh Jaya di wilayah hukumnya yang berlangsung selama 14 hari yakni sejak tanggal 20 September 2021 hingga 3 Oktober 2021.

"Selama Operazi Patuh Jaya 14 hari lalu, Satuan Lalu Lintas Polres Tangsel telah melakukan sebanyak 1.445 penindakan," kata Dicky saat dikonfirmasi, Selasa (5/10/2021).

Dicky menjelaskan kebanyakan pelanggaran lalu lintas didapati pihaknya dari para pengendara roda dua. 

Menurutnya ganjaran yang diberikan bagi para pelanggar itu berupa sanksi penilangan. 

"Mulai dari pengguna knalpot bising, melawan arus, tidak menggunakan helm, hingga penyalahgunaan rotator," tuturnya. 

Dicky menjelaskan penggunaan knalpot bising pada kendaraan roda dua mayoritas pelanggaran yang kerap didapati pihaknya. 

Pasalnya, tercatat sebanyak 676 kendaraan roda dua didapati melanggar penggunaan knalpot bising. 

Sedangkan, pelanggaran berupa penggunaan rotator sebanyak 28 dan pelanggaran penggunaan plat nomor tidak seusai pada kendaraan sebanyak 42.

Lainnya pelanggaran yang terjadi berupa melawan arus lalu lintas dan kelengkapan berkendara. 

"Untuk itu kami juga menghimbau agar masyarakat senantiasa patuh terhadap aturan dalam berlalu lintas. Hal ini dilakukan agar dapat memberikan dampak positif untuk pengguna jalan lainya dan mengurangi serta meniadakan resiko kecelakaan dalam berlalu lintas," ungkap Dicky. 

Ia pun memastikan seluruh penindakan tersebut dilakukan jajarannya dengan tetap mengedepankan pendekatan persuasif dengan mengingatkan setiap masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan covid-19 

"Dalam masa pandemi ini tentu kami imbau agar senantiasa mematuhi protokol kesehatan," pungkasnya. (m23)