Musik
Ria Prawiro Kenalkan Album Instrumental 'Kesatu', Digarap Bareng Gihon Lohanda dan Juan Mandagie
Ria Prawiro mengenalkan album instrumental smooth jazz berjudul Kesatu, Sabtu (2/10/2021). Sudah dengar lagu-lagunya?
Penulis: Ign Agung Nugroho | Editor: Irwan Wahyu Kintoko
lihat foto
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Ria Prawiro mengenalkan album instrumental smooth jazz berjudul Kesatu, Sabtu (2/10/2021).
Ada tujuh lagu di album tersebut. Mengapa hanya tujuh lagu?
"Saya suka angka itu," kata Ria Prawiro saat mengenalkan album Kesatu secara virtual, Sabtu.
Baca juga: Ghea Youbi Nyanyikan Gaspol Sayang, Aransemen Musiknya Mirip Lagu yang Sedang Viral di TikTok
Baca juga: Gairah Reza Artamevia Kembali ke Panggung Musik Indonesia, Siap Berkarya Lagi Supaya Eksis Bernyanyi
Ria Prawiro menggandeng musisi Gihon Lohanda (gitar) dan Juan Mandagie (piano) untuk menggarap album Kesatu.
Gihon Lohanda dan Juan Mandagie sering berkolaborasi bersama Ria Prawiro. Gihon berkolaborasi dengan Ria Prawiro sejak 2011, sementara Juan dari 2017.
Sebagai penulis lagu yang aktif berkarya sejak era 1980-an, Ria Prawiro telah menulis lebih dari 61 judul lagu rekaman.
Dari jumlah tersebut, 45 judul lagu diantaranya ditulisnya sendiri.
Tujuh lagu di album instrumental itu adalah Kalau (1987), Oh Cinta, Kekasih Jiwa dan Lewati Badai (2010) serta Kita (2017), You're the One dan Abdiku (2000).
Lagu Abdiku dan You're The One ditulis Ria Prawiro khusus untuk orang tuanya.
Baca juga: Denny Caknan dan Happy Asmara Dapat Ambyar Awards Spesial 2021 Kategori Lagu Patah Hati Terambyar
Baca juga: El Kasih Reborn Gaet Vokalis Baru, Kenalkan Single Berjudul Kemarau Cinta, Sudah Dengar Lagunya?
"Saya tulis lagu cinta untuk mereka sebagai kado ulang tahun. Lagu Abdiku untuk bapak dan You're The One untuk ibu dan sempat dinyanyikan Vina Panduwinata," katanya.
Putri mendiang Radius Prawiro dan Leoni Supit ini merekam lagu-lagunya di album itu lewat workshop empat hari di Rumah Kinasih, Bogor, Jawa Barat.
Gihon Lohanda merangkap sebagai music director hingga mixing dan mastering lagu-lagu di album Kesatu.
Baca juga: ADA Band Nyanyikan Berharap Cinta, Persiapan Menuju Album Baru Berjudul Love Hope Reality
Baca juga: Glenn Alinskie dan Chelsea Olivia Tidak Sabar Nantikan Kembalinya CRAXY, Siap Kenalkan Album ZERO
"Bayangkan, dalam empat hari, kami harus menyelesaikan 11 lagu dan akhirnya dipilih tujuh lagu," kata Gihon Lohanda.
"Lagu digarap di lokasi. Kami langsung disuruh bikin aransemen dengan durasi 30 menit. Setelah itu rekaman dua jam. Waktu yang singkat," ujar Juan Mandagie.
"Mama Iya (panggilan Ria Prawiro) selalu menyediakan konsumsi prima sepanjang workshop," lanjutnya tertawa.
Baca juga: Maruli Tampubolon Rilis Album Perdana Berjudul Kisahku, Berisi 17 Lagu yang Diciptakannya Sendiri
Gihon Lohanda yang juga dosen Conservatory Music di Universitas Pelita Harapan ini menyebutkan, penggarapan album Ria Prawiro ini tantangan sekaligus ujian.
"Semua dilakukan spontan, pengerjaannya cepat dengan waktu singkat," ucap Gihon yang bersama Archipelago Orchestra banyak membuat pagelaran musik ini.(Wartakotalive.com/Ignatius Agung Nugroho)
