Berita Jakarta

PDIP dan PSI Galau 7 Fraksi Lain Tak Ikut Rapat Paripurna, Anies Pilih Main dengan Kucing di Ancol

Rapat paripurna tersebut tetap berjalan untuk menyampaikan pendapat dan penjelasan dari masing-masing fraksi terkait interpelasi formula E ini.

Editor: Feryanto Hadi
Twitter Anies Baswedan
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menghadiri peringatan Hari Rabies Sedunia di kawasan Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, Selasa (28/9/2021). 

WARTAKOTALIVEE.COM, JAKARTA-- Rapat Paripurna DPRD DKI Jakarta yang membahas pengajuan hak interpelasi untuk Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terkait penyelenggaraan Formula E akhirnya ditunda.

Sebab, rapat paripurna tersebut hingga dua kali ditunda tidak dihadiri oleh peserta rapat secara kuorum, yakni harus terdapat 50 persen dari total anggota dewan dan ditambah satu orang.

Diketahui, dalam rapat paripurna tersebut hanya dihadiri oleh 32 anggota.

Sementara itu, kuorum dengan total 105 anggota dewan semestinya yang dihadiri oleh 53 orang anggota.

Baca juga: Giring Optimistis Bisa Menangi Pilpres 2024, Punya Program Andalan Kuliah Gratis dan Tablet Gratis

Baca juga: Fraksi PDI P Minta Penolakan Interpelasi Formula E Sebaiknya Disampaikan di Sidang Paripurna DPRD

Rapat Paripurna DPRD DKI Jakarta 'Penyampaian Penjelasan Anggota Dewan Pengusul Secara Lisan Atas Hak Usul Interpelasi' di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Selasa (28/09/21).
Rapat Paripurna DPRD DKI Jakarta 'Penyampaian Penjelasan Anggota Dewan Pengusul Secara Lisan Atas Hak Usul Interpelasi' di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Selasa (28/09/21). (Warta Kota/Yolanda Putri Dewanti)

Sebelumnya, Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi telah menunda rapat selama dua kali karena tidak memenuhi kuorum, penundaan pertama selama satu jam dan penundaan kedua hanya selama 10 menit.

Namun, rapat paripurna tetap berjalan untuk menyampaikan pendapat dan penjelasan dari masing-masing fraksi terkait interpelasi formula E ini.

"Usulan interpelasi ini bukan baru kemarin, tapi sudah berjalan satu bulan. Sudah dua fraksi dan 33 orang anggota Dewan yang mengusulkan interpelasi," ucap Ketua Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta  Idris Ahmad di Ruang Rapat Paripurna DPRD DKI, Selasa (28/09/21).

Baca juga: Dipecat PSI, Viani Limardi Bantah Gelembungkan Dana Reses: Itu Fitnah yang Sangat Busuk

Setelah mendengar penjelasan dari dua fraksi tersebut,  Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi tetap menunda rapat paripurna karena hari ini tidak ada pengambilan keputusan terkait interpelasi Formula E.

"Ini tidak kourum jadi rapat paripurna pengusulan interpelasi kami tunda," ucapnya sambil mengetok palu.

Kendati demikian, belum ada jadwal pasti kapan rapat paripurna akan diselenggarakan kembali sebab harus melalui Badan Musyawarah (Bamus).

"Tahapan tidak kuorum hari ini terakhir tadi akan dilanjutkan rapat paripurna berikutnya tentu melalui bamus lagi. Penjadwalan berikutnya kami serahkan ke bamus. Bamus tugasnya menjadwalkan agenda kerja DPRD DKI," ujar Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono.

Ketua Fraksi PSI Idris Ahmad merasa kecewa dengan tujuh fraksi yang tidak hadir dalam rapat paripurna untuk membahas interpelasi Formula E kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Idris menilai ketidakhadiran tujuh fraksi tersebut berkaitan dengan pertemuan antara tujuh fraksi dan Anies Baswedan.

“Sudah kenyang ditraktir makan Gubernur Anies, sekarang malah bolos rapat (paripurna interpelasi). Kita ini bukan parlemen tempat makan tapi parlemen sesungguhnya yang bicara di forum terhormat yakni rapat paripurna DPRD DKI Jakarta,” kata idris 

Baca juga: Kantor PSI Dikepung Pendukung Anies, Guntur Romli Pertanyakan Kenapa KNPI Jakpus Bela Anies

Halaman
12
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved