Terorisme

Ketua RW: Ada Samurai di Rumah Teroris di Grogol Petamburan Saat Dibekuk Densus 88

Saat penangkapan kata Dwi, dirinya ada di lokasi di rumah SH. Ia diminta petugas menyaksikan penangkapan SH.

Warta Kota/ Ikhwana Mutuah Nico
Dwi Purwono Ketua RW 7, Grogol Petamburan, Jakbar 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Ketua Rukun Warga (RW) 07, Kelurahan Wijaya Kusuma, Kecamatan Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Dwi Purwono menceritakan kronologis penangkapan terduga teroris berinisial SH, yang merupakan salah satu warganya.

Saat penangkapan kata Dwi, dirinya ada di lokasi di rumah SH. Ia diminta petugas menyaksikan penangkapan SH.

Menurut Dwi, SH sempat terkejut saat dibekuk Tim Densus 88.

"Saat itu kita tenangkan, kita kasih penjelasan. Nah mereka pasrah," jelasnya kepada wartawan di Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Jumat (10/9/2021).

Dwi mengungkapkan bahwa yang bersangkutan kooperatif dan menyerahkan diri kepada Tim Datasemen Khusus (Densus) 88 Polri.

Saat proses penangkapan, menurut Dwi, SH sedang bersantai dengan keluarganya.

Saat itu, petugas langsung melakukan penangkapan juga penggeledahan di kediaman SH yang diduga sebagai teroris.

Barang-barang yang diamankan oleh pihak berwajib kata Dwi, diantaranya buku, dokumen pengajian, juga dokumen yang berkaitan dengan aksi terorisme yang diketahui lebih dari satu buku.

"Sekitar 25 buku, ya macem-macam, buku masalah agama, masalah perang jihad, masalah teroris, segala macem pokoknya semua yang ada di sana, berupa buku diangkut," terangnya.

Saat penggeledahan menurut Dwi, juga ditemukan Samurai di kediaman SH. Namun samurai itu tak  dibawa oleh petugas, karena dinilai tak berkaitan dengan aksi terorisme.

Menurut Dwi, di wilayahnya SH dikenal sebagai guru ngaji dan sudah tinggal di sana kurang lebih 5 tahun.

"Yang lama ini istrinya yang di sini, karena istrinya ini kan istri sambung, dia bekas guru ngaji dari suaminya," terangnya.

Menurut Dwi, sang istri menikah dengan SH yang saat itu menjadi gurunya.

Hari ini kata Dwi ada sekira 10 orang petugas yang datang dan masuk ke dalam kediaman SH. Sementara 7 petugas lainnya berjaga di depan rumah.

Penangkapan SH ini menurut Dwi, merupakan satu jaringan dengan penangkapan teroris di kawasan Bekasi.(m30)

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved