Prostitusi
POLISI Ungkap Peran Dua Muncikari Jual Remaja Perempuan Jadi PSK di Tanjungpriok
Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Tanjungpriok mengatakan, para mucikari mempunyai perannya masing-masing dalam menjalankan bisnisnya.
Penulis: Junianto Hamonangan | Editor: Hertanto Soebijoto
lihat foto
WARTAKOTALIVE.COM, TANJUNGPRIOK -- Dua anak remaja berinisial ZF (18) dan RF (19) ditangkap jajaran Polres Pelabuhan Tanjung Priok karena jadi muncikari terkait kasus prostitusi remaja perempuan di Tanjungpriok, Jakarta Utara.
Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Tanjungpriok AKP Sang Ngurah Wiratama mengatakan, para pelaku mempunyai perannya masing-masing dalam menjalankan bisnis itu.
Pelaku RF berperan mencari remaja perempuan yang tertarik menggeluti bisnis haram tersebut karena ingin mendapatkan uang secara instan. Ia pun mencari targetnya melalui media sosial.
"RF itu mencari wanitanya atau bisa dibilang korbannya yang bisa dijadikan wanita penghibur," kata Wiratama di Mapolres Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (7/9/2021).
Wiratama menambahkan untuk pelaku lainnya yakni ZF berperan mencarikan pria hidung belang untuk memanfaatkan jasa remaja perempuan yang telah direkrut sebelumnya.
"ZF itu mencari pelanggan di internet, di media sosial, sehingga mendapatkan pelanggan," kata Wiratama.
Baca juga: Jajakan Perempuan di Bawah Umur, Muncikari Prostitusi Online RedDoorz Tebet Diancam 15 Tahun Penjara
Baca juga: Ditangkap Polisi, Pemuda Ini Ngaku jadi Muncikari Punya 3 Wanita PSK, Tarif Rp250 Ribu Per 1,5 Jam
Selama menjalankan aksinya, kedua muncikari ini sangat tertutup dan berhati-hati menentukan siapa yang akan menjadi pelanggannya untuk mengantisipasi segala kemungkinan.
"Mereka cukup tertutup dan mereka pelan-pelan agar bisa mendapatkan pelanggan supaya tidak terungkap," kata Wiratama.
Seperti diketahui Polres Pelabuhan Tanjung Priok menggrebek praktik prostitusi di bawah umur di salah satu hotel di kawasan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Minggu (5/9/2021) malam.
Polisi mendapati seorang pria dewasa kepergok berduaan dengan remaja perempuan tanpa pakai busana dan hanya menggunakan handuk dalam sebuah kamar hotel.
Baca juga: MIRIS! Muncikari Jual Gadis di Bawah Umur Rp 450.000 di Kelapa Gading Lewat Prostitusi Online
Dalam video amatir, ada polisi tidak berseragam mengetuk pintu kamar hotel dan berpura-pura sebagai room service.
Lalu terlihat seorang pria bertelanjang dada dan memakai handuk.
Setelah berjalan masuk ke dalam kamar hotel, tampak seorang gadis belia yang juga hanya mengenakan handuk. Wanita tersebut duduk di atas kasur di dalam kamar.
"Kamu ngapain di sini?," kata seorang anggota.
