Vaksinasi Covid19

Pemkab Karawang Kebut Program Vaksinasi Keluarga, Target Sasar 100 Ribu Warga Hingga Akhir 2021

Meski begitu target sasaran pada setiap kecamatan disesuaikan dengan jumlah penduduk yang belum di vaksin.

Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Dedy
babycenter.com
Ilustrasi vaksin -- Pemerintah Kabupaten Karawang, Jawa Barat kembali menggelar program vaksinasi keluarga yang dimulai sejak Selasa 31 Agustus 2021 hingga akhir tahun 2021. 

WARTAKOTALIVE.COM, KARAWANG --- Pemerintah Kabupaten Karawang, Jawa Barat kembali menggelar program vaksinasi keluarga yang dimulai sejak Selasa 31 Agustus 2021 hingga akhir tahun 2021.

Digelar kembali vaksinasi keluarga guna mempercepat herd immunity di masyarakat.

Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Karawang, Sopiah, pelaksanaan vaksinasi keluarga oleh praktek bidan mandiri (PMB) disambut positif masyarakat.

Maka itu program vaksinasi keluarga digelar kembali.

Adapun vaksin yang diberikan jenis Sinovac dengan kuota 100.000 dosis bagi keluarga.

Baca juga: Buat Posko Pengaduan, Polda Metro Jaya Langsung Memburu Pembuat Sertifikat Vaksinasi Covid-19 Palsu

Baca juga: Pocari Sweat Gelar Pencarian Bakat Bintang SMA 2021, Yuk Ikut Meraih Mimpi, Siapa Tahu Kamu Juaranya

"Pelaksanaan vaksin keluarga dimulai hari Selasa, 31 agustus 2021 serempak di 30 kecamatan oleh 231 PMB selama 5 hari setiap minggunya sampai dengan akhir Desember 2021," katanya, pada Rabu (1/9/2021).

Ia menjelaskan program vaksinasi keluarga agar mempercepat terbentuknya herd immunity.

Program ini diperuntukkan bagi anggota keluarga berusia di atas 12 tahun, dilaksanakan oleh Praktek Mandiri Bidan (PMB) dan seluruh Puskesmas Kabupaten Karawang.

Meski begitu target sasaran pada setiap kecamatan disesuaikan dengan jumlah penduduk yang belum di vaksin.

"Titik lokasi pelaksanaan vaksin agar ditentukan secara bersama artinya tidak harus di klinik atau tempat PMB)," imbuh dia.

Target sasaran tiap PMB tetap 100 orang perhari atau 500 orang pada setiap minggu nya kecuali ketersediaan vaksin terbatas.

Selain itu, kata Sopiah mengatakan harus adanya pemerataan penempatan PMB berdasarkan jumlah sasaran atau target.

Minimalnya, pada setiap Kecamatan 5 PMB.

"Seharusnya PMB tidak berdasarkan domisili, contohnya Kecamatan Tirta Mulya ada 2 PMB maka harus di tambah oleh PMB kecamatan terdekat yang memiliki PMB cukup banyak" jelasnya.

Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Karawang menargetkan 70 persen warganya divaksin hingga akhir tahun 2021.

Dari data terakhir dari instagram resmi Dinas Komunikasi dan Informatika pada Kamis, 26 Agustus 2021, jumlah warga yang sudah vaksin dosis 1 sebanyak 560.868 atau 29,25 persen dari 1.917.354 warga yang menjadi sasaran vaksinasi.

Sedangkan warga yang sudah vaksiansi hingga dosis 2 baru 245.298 atau 12, 79 persen.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved