David NOAH Tetap Tanggung-jawab Jalani Proses Hukum Meski Dirugikan Terkait Kasus Penggelapan Uang

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Musisi David NOAH telah menjalani pemeriksaan terkait laporan dugaan penggelapan uang Rp 1,1 miliar, Selasa (24/8/2021).

Pemeriksaan David NOAH dilakukan penyidik di Polda Metro Jaya, Semanggi, Jakarta Selatan.

David NOAH diperiksa polisi terkait laporan Lina Yunita, rekan bisnisnya yang pernah meminjamkan uang Rp 1,1 miliar ke keyboardis Band NOAH tersebut.

Laporan Lina Yunita itu telah merugikan David NOAH.

"Pasti (perkara dugaan penggelapan ini) telah merugikan saya. Tapi ya harus dijalani," kata David NOAH.

David NOAH heran karena namanya terus dikaitkan dengan perkara dugaan penggelapan uang miliaran rupiah itu.

Baca juga: David NOAH Terus Upayakan Damai dengan Lina Yunita, Apakah Penggelapan Rp 1,1 Miliar Berakhir Baik?

Baca juga: David NOAH Jalani Pemeriksaan di Polda Metro Jaya Terkait Kasus Dugaan Penggelapan Rp 1,1 Miliar

Sementara beberapa teman lainnya yang seharusnya ikut bertanggung-jawab atas dana pinjaman Lina Yunita itu justru melahirkan diri.

Rekan bisnis David NOAH justru kabur dari masalah.

"Sebenarnya perkara (pinjam uang) ini bukan tanggung-jawab saya. Tapi secara pertemanan dan moral, saya harus mengembalikannya," kata David NOAH.

David NOAH yang meminjam uang Rp 1,1 miliar karena mengenal baik Lina Yunita.

Dana itu dipinjam David NOAH untuk menjalankan project perusahaan bersama sejumlah rekan bisnisnya.

Meski dirugikan dan harus tetap tanggung-jawab, David NOAH siap menjalani perkara tersebut hingga selesai.

Baca juga: Pernah Kembalikan Hutang Rp 1,1 Miliar dengan Cara Cicilan, David NOAH: Inginnya Langsung Lunas

Baca juga: Bantah Gelapkan Uang Rp 1,1 Miliar Milik Lina Yunita, David NOAH: Saya Akan Tetap Bertanggung-jawab

Toh, David NOAH terus berusaha melakukan mediasi dengan Lina Yunita.

David NOAH berharap masalah tersebut bisa diselesaikan lewat cara yang baik.

Lina Yunita melaporkan David NOAH ke Polda Metro Jaya pada 5 Agustus 2021 terkait dugaan penggelapan uang Rp 1,15 miliar. (Wartakotalive.com/Arie Puji Waluyo)