Berita Nasional

Akhiri Pandemi dan Pulihkan Ekonomi, Sandiaga Uno: Kembali kepada Kearifan Lokal dan Ekonomi Rakyat

Akhiri Pandemi dan Pulihkan Ekonomi, Sandiaga Uno: Kembali kepada Kearifan Lokal dan Ekonomi Rakyat. Berikut Selengkapnya

Penulis: Dwi Rizki | Editor: Dwi Rizki
Dokumentasi Pribadi
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno saat menjelaskan rencana gelaran Festival Jazz Makassar, Kamis (24/6/2021). Festival Jazz Makassar akan berlangsung di Fort Rotterdam, Makassar, Sulawesi Selatan, pada 6-7 November 2021. 

"Karena kalau bicara kolaborasi untuk keluar dari krisis, sebetulnya modal budaya kita ini adalah gotong royong dan ini ada dalam setiap tarikan nafas sebagai bangsa Indonesia," ungkap Sandiaga Uno.

"Saya melihat bagaimana kita bisa menemukan sisi terbaik kemanusiaan kita dalam bergotong royong, khususnya di tengah kondisi yang sangat memprihatinkan ini," jelasnya.

Baca juga: Pulihkan Ekonomi, Sandiaga Uno: Aplikasi Peduli Lindungi Jadi Standar Beraktifitas di Tengah Pandemi

Selanjutnya inovasi yang disebut Sandiaga Uno merupakan keahlian dari masyarakat Indonesia.

Sebab, inovasi dapat dilihat dari beragam adat istiadat dan budaya yang dimiliki seluruh rakyat, mulai dari Sabang hingga Merauke, dari Miangas sampai Pulau Rote.

"Kearifan lokal yang menjadi inovasi. Bagaimana bangsa kita selama ini menggunakan tenun kebangsaan mereka untuk terus berinovasi dan mencari formula sendiri-sendiri untuk mengatasi pandemi ini," jelas Sandiaga Uno.

Baca juga: Tebarkan Semangat, Sandiaga Uno dan Dino Pati Djalal Meriahkan Inspirasi Talk Pengamat Fest 2021

Terakhir adalah adaptasi.

Konsep untuk bisa bertahan dan bangkit di tengah keterpurukan pandemi covid-19.

"Lewat paduan nilai keluhuran bangsa ditambah dengan aspek digitalisasi, membantu kita mengadopsi protokol kesehatan yang ketat dan disiplin dalam langkah kita untuk kembali sehat dan memulihkan ekonomi kita," jelas Sandiaga Uno.

"Dan ternyata kekuatan ekonomi rakyat kita yang akhirnya mampu membangkitkan sektor parekraf, rumah bagi 34 juta masyarakat Indonesia yang menggantungkan hidupnya," tutupnya.

Sumber: Warta Kota
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved