Berita Jakarta

Mulai Banyak Jenazah Covid-19 Dimakamkan di TPU Rorotan, Lapak Penjual Bunga Bermunculan

Hingga kini sudah terlihat setidaknya ada enam lapak penjual bunga yang berada persis di depan gerbang masuk TPU Rorotan

Penulis: Junianto Hamonangan | Editor: Dedy
Wartakotalive.com
Para penjual bunga bertebaran di sekitar TPU Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara seiring banyaknya jenazah Covid-19 yang dimakamkan. 

WARTAKOTALIVE.COM, CILINCING --- Banyaknya jenazah Covid-19 yang dimakamkan di TPU Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara membuat para pedagang musiman bunga tabur bertebaran di sekitar lokasi. 

TPU Rorotan yang difungsikan pada bulan Maret 2021 lalu menjadi peluang usaha baru bagi warga sekitar seperti berjualan bunga tabur makam. 

Hingga kini sudah terlihat setidaknya ada enam lapak penjual bunga yang berada persis di depan gerbang masuk TPU Rorotan untuk memfasilitasi kebutuhan warga yang ingin berziarah. 

Satu di antaranya merupakan Farid, warga RW 04 Rorotan.

Dirinya sudah berjualan bunga tabur dan air mawar di TPU Rorotan sejak satu bulan yang lalu. 

"Saya niatnya cuma bekerja dan ingin membantu para peziarah kubur yang tidak membawa bunga," ungkap Farid, Jumat (6/8/2021). 

Dibukanya TPU Rorotan membuka peluang roda perekonomian di sekitar lokasi berputar.

Farid mengaku bunga tabur dijualnya Rp 10 ribu per kantongnya. 

Sementara untuk satu botol air mawar, Farid menjual dengan harga Rp 15 ribu.

Khusus untuk satu tangkai bunga dibanderol Rp 10 ribu. 

“Untuk penghasilan setiap harinya sekitar Rp 1 juta, tergantung banyak yang beli atau tidak,” sambung Farid. 

Setiap harinya, Farid biasanya berjualan bunga tabur makam sejak pukul 07.00 WIB sampai dengan mahgrib sekira pukul 18.00 WIB. 

“Hasilnya biaya kebutuhan hidup sehari-hari,” ujar Farid. 

Farid mengaku sempat merasa khawatir dengan risiko penularan Covid-19 di TPU Rorotan.

Hal itu dikarenakan area pemakaman tersebut memang dikhususkan untuk jenazah Covid-19.  

"Sempat kepikiran tapi saya sudah menerapkan prokes Covid-19 seperti memakai masker, cuci tangan, dan menjaga jarak," ujar pria yang sudah mengikuti vaksinasi tersebut.

Meski mengais rejeki dari banyaknya peziarah yang datang ke TPU Rorotan, Farid bersyukur belakangan jumlah jenazah yang dimakamkan mengalami tren penurunan. 

“Bulan kemarin, ratusan mobil keluar masuk untuk mengantarkan jenazah Covid-19. Kalau sekarang alhamdulillah sudah berkurang jenazah yang dimakamkan di sini,” tuturnya. 

Baca juga: Tidak Dibagikan Langsung Oleh Jokowi, Hotma Tetap Antusias dan Senang Dapat Bantuan Paket Sembako

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved