Olimpiade Tokyo 2020
Kisah Greysia Polii Nyaris Pensiun, Berubah Nasib Saat Bertemu Apriyani Rahayu
Pebulutangkis ganda putri Indonesia, Greysia Polii tak pernah menyangka dirinya bisa melaju ke babak final Olimpiade 2020 Tokyo
Penulis: Abdul Majid | Editor: Dian Anditya Mutiara
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA – Pebulutangkis ganda putri Indonesia, Greysia Polii tak pernah menyangka dirinya bisa melaju ke babak final Olimpiade 2020 Tokyo.
Pencapaian ini pun jadi sejarah bagi ganda putri Indonesia yang melaju hingga sejauh ini sejak bulutangkis dipertandingkan di Olimpiade pada 1992 silam.
Greysia Polii sendiri telah mengikuti Olimpiade sebanyak tiga kali termasuk di tahun ini.
Pertama ia tampil di Olimpiade London 2012, kala itu Greysia berpasangan dengan Meiliana Jauhari dan mereka pun harus didiskualifikasi karena dianggap sengaja mengalah pada fase grup.
Empat tahun kemudian, Greysia berpasangan dengan Nitya Krishinda Maheswari dan saat itu hanya bisa tembus ke babak perempatfinal.
Baca juga: Lolos ke Final Olimpiade 2020 Tokyo, Terungkap Bisikan Motivasi Greysia Kepada Apriyani
Wanita berusia 33 tahun itu pun bercerita setelah Olimpiade Rio de Janeiro 2016, dirinya sudah ingin pensiun, akan tetapi ia ditahan sang pelatih dan kemudian dipasangkan oleh Apriyani Rahayu.
“Perjalanan yang panjang bagi saya. Begini maunya menunggu dan bertahan. Dia (Apriyani) muncul dari mana saya tidak tahu, tiba-tiba pada 2017 ketika saya akan pensiun setelah Rio 2016,” cerita Greysia seusai laga semifinal, Sabtu (31/7/2021).
“Pada 2017, saya berada di tim nasional dan akan pensiun ketika pasangan saya (Nitya Krishinda Maheswari) terluka dan menjalani operasi, tetapi pelatih saya mengatakan tunggu sebentar dan bantu pemain muda untuk bangkit, dan saat itulah Apriyani datang,” lanjut dia.
“Kemudian kami memenangkan Korea Open dan Thailand Open dan begitulah cepatnya kami datang. Saya seperti, ya Tuhan, saya harus berlari selama empat tahun lagi,” pungkasnya.
Baca juga: Greysia Polii/Apriyani Rahayu Pastikan Juga Tiket Perempat Final, Kalahkan Chloe Birch/Lauren Smith
Di laga final, Greysia Polii/Apriyani Rahayu akan menghadapi wakil China, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan yang sebelumnya sukses mengalahkan Kim Soyeoung/Kong Heeyong (Korea) 21-15, 21-11.
Olimpiade Tokyo 2020
Pemain ganda putri Indonesia
Greysia Polii
Olimpiade 2020 Tokyo
bulutangkis
Apriyani Rahayu
Merayakan HUT ke-76, Pemprov Jawa Barat Beri Bonus kepada Anthony Ginting dan Windy Cantika Aisah |
![]() |
---|
Paham dengan Kondisi Lapangan Jadi Kunci Sukses Greysia/Apriyani Meraih Medali Emas Olimpiade Tokyo |
![]() |
---|
Menpora Zainudin Amali Minta kepada Kemenpan RB untuk Segera Tetapkan Greysia/Apriyani Sebagai PNS |
![]() |
---|
Greysia, Apriyani, dan Eko Yuli Ungkap Perjuangan Keras Mereka Sebelum Berlaga di Olimpiade Tokyo |
![]() |
---|
Sebelum Jalani Laga Final Olimpiade Tokyo 2020, Greysia Polii Terus Kuatkan Mental Apriyani Rahayu |
![]() |
---|