Olimpiade Tokyo 2020

Menpora Zainudin Amali Pastikan Atlet Peraih Medali Olimpiade Tokyo 2020 akan Mendapatkan Bonus

Menpora) Zainudin Amali menanggapi soal besaran bonus yang bakal didapatkan atlet Indonesia yang meraih medali di Olimpiade Tokyo 2020.

Penulis: Abdul Majid | Editor: Sigit Nugroho
Kemenpora.go.id
Menpora Zainudin Amali. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali menanggapi soal besaran bonus yang bakal didapatkan atlet Indonesia yang meraih medali di Olimpiade Tokyo 2020.

Pasalnya, sempat beredar besaran bonus yang bakal didapatkan atlet, yakni Rp 5 miliar untuk emas, Rp 2 miliar perak, dan Rp 1 miliar perunggu.

Padahal menurut Zainudin, untuk besaran bonus nantinya akan dirapatkan dulu antara Kemenpora dan NOC Indonesia.

"Sampai sekarang saya belum memberikan jawaban (besaran bonus-red) kalau sudah ada keputusan akan saya sampaikan ke publik," kata Zainudin dikutip dari Tribunnews.com, Senin (26/7/2021).

"Tetapi saya yakinkan itu (bonus) pasti ada. Setiap atlet dan pelatih yang berprestasi pada ajang multi event internasional, bahkan tingkat regional Asean pun pemerintah selalu memberikan apresiasi dan penghargaan," tutur Zainudin.

"Mengenai angkanya yang banyak ditanyakan, kami belum memutuskan karena masih harus dirapatkan dulu di internal Kemenpora karena itu bukan keputusan saya sendiri dan juga akan didiskusikan dengan Komite Olimpiade Indonesia," jelas Zainudin.

Baca juga: Zainudin Amali: Menkominfo Johnny G Plate Akan Beri Bonus Atlet Indoneaia Peraih Medali di Olimpiade

Baca juga: Beberapa Daerah di Papua Zona Merah, Zainudin Amali Sebut Akan Digelar Ratas untuk Persiapan PON

Baca juga: Gagal Jadi Tuan Rumah Olimpiade 2032, Menpora Zainudin Amali Bakal Lapor Presiden Terkait INABCOG

Usai menentukan besaran bonus dalam rapat bersama NOC Indonesia, Zainudin akan melaporkannya ke Presiden Joko Widodo.

Setelah dilaporkan, Zainudin menuturkan bahwa bisa saja presiden memberikan nominal yang lebih tinggi dari yang telah ditetapkan dalam rapat seperti SEA Games 2019.

Oleh karena itu, dia meminta semua pihak bersabar dan menunggu info resmi besaran nominal bonus peraih medali Olimpiade dari dirinya.

"Setelah itu, saya akan laporkan kepada Bapak Presiden. Sebab, bisa saja arahan presiden berbeda dengan yang sudah  diputuskan di internal kami," tutur Zainudin.

"Pengalaman waktu Sea Games 2019 di Manila, Filipina, yang lalu, ternyata Bapak Presiden ingin memberikan lebih dari yang sudah diputuskan. Jadi mohon bersabar, pasti segera diputuskan dan diumumkan ke publik," pungkas Zainudin.

Sumber: Tribunnews
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved