Puluhan Lokasi Pemotongan Hewan Kurban Tersebar di Permukiman, Sudin KPKP Ingatkan Hal Penting Ini

WARTAKOTALIVE.COM,GAMBIR --- Warga Jakarta Pusat diimbau untuk tetap mematuhi protokol kesehatan saat melakukan pemotongan hewan kurban.

Imbauan itu disampaikan Kepala Suku Dinas (Sudin) KPKP Jakarta Pusat Penty Yunesi Pudyastuti.

Penty menyebut lebih dari 50 titik lokasi pemotongan hewan kurban tersebar di beberapa titik permukiman.

Hal ini terjadi karena Rumah Pemotongan Hewan (RPH) telah penuh atau tidak bisa lagi menampung jumlah hewan kurban.

"Sebenarnya memang kami arahkan ke RPH, namun kapasitasnya kan tidak memenuhi, sehingga dapat dilakukan di luar, jika di masjid, harus lapangan terbuka," kata Penty, Selasa (20/7/2021).

Meski belum merinci total lokasi pemotongan hewan kurban yang tersebar di beberapa permukiman di Jakarta Pusat.

Namun data terakhir yang dihimpun Sudin KPKP Jakarta Pusat ada 50 titik di tiga Kecamatan.

"Hari ini banyak memotong itu Gambir, Kemayoran, Menteng. Untuk Kecamatan Gambir pun Hari ini banyak ada 20 titik. Mungkin lebih 50 titik di tiga lokasi itu," katanya.

Pihak Sudin KPKP Jakarta Pusat sebetulnya sudah memberikan himbauan kepada masyarakat untuk melaksanakan pemotongan hewan kurban di RPH.

Hanya saja Jakarta Pusat tidak memiliki rumah pemotongan hewan (RPH). 

Oleh karenanya, penyembelihan kurban dilakukan di masjid yang memiliki lapangan terbuka, maupun perkantoran dengan halaman luas.

Selain itu Pemkot Jakpus juga mengimbau agar distribusi daging kurban dilakukan dengan menggunakan kemasan yang ramah lingkungan.

"Kemasannya kami imbau pakai ramah lingkungan. Kalau di sini memakai (kotak) besek.

Tempat lain juga kami imbau pakai daun, sehingga tidak pakai kantong kresek lagi," ucapnya. 

Baca juga: Hewan Kurban Kapolri dan Sekda DKI Disembelih di Mako Paspampres, Disebar ke Ponpes dan Yatim Piatu

Baca juga: Hendak Dipotong, Sapi Kurban di Cipinang Bali II Mengamuk Seruduk Sepeda Motor, Warga Kewalahan

Baca juga: Raffi Ahmad Beli 40 Sapi dan Kambing Saat Idul Adha, Sewa Lahan Kosong dan Tukang Jagal Sendiri