Persib Bandung

Robert Rene Alberts Memberi Keleluasaan ke Pemain Persib Jalani Latihan Mandiri Selama PPKM Darurat

Robert Rene Alberts melanjutkan latihan mandiri kepada pemain Persib Bandung seiring diperpanjangnya PPKM Darurat hingga akhir Juli 2021.

Penulis: Sigit Nugroho | Editor: Sigit Nugroho
persib.co.id
Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts. 

WARTAKOTALIVE.COM, BANDUNG - Pemerintah telah memutuskan untuk memerpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat hingga akhir Juli 2021.

Keputusan itu membuat pemain Persib Bandung harus meneruskan masa latihan mandiri di rumah masing-masing.

Meski demikian, Robert memberikan keleluasaan kepada pemainnya untuk menjalankan program latihan mandiri sesuai kebutuhan selama PPKM Darurat. 

Hal itu diputuskan Robert setelah melihat situasi yang sulit diprediksi.

Juru taktik asal Belanda itu mengaku tak punya pilihan lain kecuali membebaskan para pemain untuk beraktivitas sesuai dengan kebutuhannya masing-masing.

Kebebasan yang diberikan tak lepas dari kepercayaannya kepada pemain.

Baca juga: Didi Riyadi Tulis Surat Terbuka Untuk Presiden Joko Widodo, Singgung Kebijakan PPKM Darurat

Baca juga: PPKM Darurat Diperpanjang, Robert Rene Alberts Bingung Bikin Program Latihan Pemain Persib Bandung

Baca juga: Kabar Baik, Polda Metro Jaya Pastikan Ojol Dapat Tembus Penyekatan PPKM Darurat meski Tanpa STRP

Sebagai pemain profesional, Supardi Nasir dan kawan-kawan pasti akan tetap menjaga kebugaran meskipun tanpa pantauan tim pelatih.

"Situasi saat ini menyulitkan kami untuk memonitor pemain. Semuanya memiliki program latihan masing-masing. Kami mengatakan pada pemain, saat ini kami tidak akan memonitor latihannya. Karena kami belum tahu tanggal pasti dan apa yang akan terjadi soal kick-off liga," kata Robert dikutip dari persib.co.id.

Selain itu, Robert juga memberikan kebebasan kepada pemain untuk kembali ke kampung halaman masing-masing.

Tak terkecuali pemain asing seperti Geoffrey Castilion dan Mohammed Rashid. Begitu juga dengan pemain naturalisasi asal Belanda, Marc Klok. 

"Beberapa pemain asing memutuskan untuk pulang dan menghabiskan waktunya bersama keluarga di negara asalnya. Itu kami izinkan," ujar Robert.

Putar Otak

Selan itu, Robert mengaku tak mudah menyampaikannya kepada pemain dan ofisial tim tentang hal itu.

Situasi itu akan membuat semua kembali sedih mendengarnya.

"Tidak bagus terus menerus berbicara pada pemain untuk ingin memulai lagi. Menaikan ambisi bersama tim, lalu kami mengatakan pada mereka ini harus ditunda lagi (kompetisi). Latihan juga harus kami tunda lagi. Ini sangat membuat kami murung," kata Robert.

Robert berujar bahwa dirinya belum mengetahui rencana dalam waktu dekat.

Baca juga: Gelandang Persib Bandung Erwin Ramdani Tegaskan Kita Harus Hidup Berdampingan dengan Virus Corona

Baca juga: Jaga Kebugaran Fisik, Bek Persib Achmad Jufriyanto Tambah Menu Latihan Mandiri Selama PPKM Darurat

Baca juga: Bek Persib Bandung Achmad Jufriyanto Selalu Dampingi Keluarga Selama Masa PPKM Darurat di Jawa-Bali

Sebab, tak ada yang bisa memastikan kapan Liga 1 2021 akan bergulir.

Sebab, terakhir informasi yang didapatkan bahwa kompetisi dijadwalkan bergulir dua hingga empat pekan setelah tanggal 21 Juli 2021.

"Tidak ada yang tahu kapan liga akan dimulai. Jadi, mustahil untuk menjawab pertanyaan soal bagaimana rencana kami. Sebab, memang tidak ada rencana. Tidak ada yang memastikan apa yang akan terjadi soal liga," ujar Robert.

Namun, Robert memastikan setelah berakhirnya PPKM tim akan kembali melakukan latihan bersama.

"Hal pertama yang kami lakukan adalah memulai latihan lagi. Sambil menunggu konfirmasi kapan liga akan dimulai dan setelah itu program latihan disiapkan untuk bersiap menghadapi kick-off liga," tutur Robert.

Tetap Berlatih Mandiri di Rumah

Sementara itu, gelandang Persib Bandung, Febri Hariyadi, memilih untuk tetap belratih mandiri di rumah selama PPKM Darurat dan menunggu keputusan dari tim pelatih Maung Bandung.

Dia mengaku punya kesan berbeda ketika melakukan kegiatan secara individu dalam waktu lama.

Meskipun, situasi tersebut bukan kali pertama dirasakannya.

Sebelum adanya PPKM Darurat, tim pernah diliburkan dari kegiatan bersama ketika pemberlakuaan PSBB.

Situasi itu yang membuat pemain bernomor punggung 13 tersebut bisa menjalani hari-hari ini tanpa kendala.

"Pastinya berbeda, tapi tetap harus dijalani. Sama seperti PSBB atau selagi lockdown kemarin, saya fokus jaga kebugaran, menjalankan program latihan dari tim pelatih," kata pemain yang karib disapa Bow tersebut, Sabtu 17 Juli 2021.

Selain menjalani program dari pelatih, Febri juga melakukan latihan tambahan secara individu.

Itu dilakukan untuk mengisi waktu supaya tidak jenuh karena seharian hanya berada di rumah.

Bow mengaku memilih hanya berlatih di rumah untuk tetap menjaga kebugaran.

Sebab, dia menganggap, berlatih di luar rumah terlalu berisiko.

"Latihan tambahan di rumah. Selain latihan, saya juga lebih banyak ngumpul bareng keluarga aja sih. Karena tidak bisa kemana-mana," ujar Febri.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved