Mengaku Tidak Tahu Ada Praktik Prostitusi di Hotelnya, Cynthiara Alona Kini Diancam 10 Tahun Penjara

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Cynthiara Alona khawatir jika esok majelis hakim pengadilan memberikan hukuman berat kepadanya.

Saat ini Cynthiara Alona dijerat perkara praktik prostitusi online yang melibatkan anak dibawah umur.

Halim Darmawan, pengacara Cynthiara Alona, menyatakan, kliennya itu takut menerima vonis hakim yang memberatkan.

"Berat atau ringan hukumannya, tergantung majelis hakim," kata Halim Darmawan saat dihubungi Wartakotalive.com, Rabu (14/7/2021).

Menurut Halim Darmawan, selama mendampingi pemeriksaan Cynthiara Alona, kliennya itu tidak pernah terbukti ikut melakukan praktik prostitusi online.

Cynthiara Alona disangkakan menyediakan tempat untuk melakukan praktik prostitusi online yang melibatkan anak dibawah umur.

Baca juga: Cynthiara Alona Sempat Stres Saat Masuk Tahanan Polisi, Pengacara Ceritakan Kondisinya Sekarang

Baca juga: Cynthiara Alona dan Berkas Kasus Praktik Prostitusi Online Dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Tangerang

"Alona tidak tahu hotelnya menjadi tempat prostitusi. Sebenarnya hotel itu kos-kosan," ucap Halim Darmawan.

Cynthiara Alona juga tidak ikut mengelola hotelnya tersebut.

Halim Darmawan menyebutkan, adik Cynthiara Alona yang diberi tanggung-jawab untuk mengelola hotel itu.

"Apakah adiknya ada penyimpangan dan memasukkan orang tanpa izin Alona?" katanya.

"Alona sama sekali nggak tahu (praktik prostitusi online)," ujar Halim Darmawan.

Polisi menggrebek Hotel Alona di kawasan Kreo, Kota Tangerang, pada 16 Maret 2021.

Baca juga: Hotel Cynthiara Alona Akan Ditutup Karena Praktik Prostitusi Online yang Libatkan Anak Dibawah Umur

Baca juga: Cynthiara Alona Merasa Tidak Bersalah, Selama Ini Serahkan Pengelolaan Hotel ke Manajemen

Dalam penggerebekan itu, polisi mengamankan puluhan orang, mulai pengelola, muncikari dan PSK anak dibawah umur.

Saat ini Cynthiara Alona ditetapkan sebagai tersangka dan diancam hukuman 10 tahun penjara.