Virus Corona

Ustadz Abdul Somad Pernah Rasakan Gejala Covid dari Tulang Mau Patah Hingga Tak Bisa Cium Durian

Tidak pernah ada yang tahun kalau Ustadz Abdul Somad pun pernah merasakan kena gejala Covid-19. 

instagram @ustadzabdulsomad_official
Ustaz Abdul Somad cerita pernah mengalami gejala covid-19 hingga merasakan tulang mau patah 

WARTAKOTALIVE.COM - Tidak pernah ada yang tahun kalau Ustadz Abdul Somad pun pernah merasakan kena gejala Covid-19

Ustadz Abdul Somad menceritakan apa yang dirasakan ketika awal sakit.

Bahkan menurutnya, rasa seperti akan meninggal dunia.

Menurutnya, perasaan itu muncul setelah dirinya merasakan tulang-tulangnya mau putus setibanya di rumah dari luar kota.

Menurut UAS, hal itu dirinya rasakan pada hari kesatu dan hari kedua. Terutama pada tulang-tulang sendi.

"Hari ketiga dan hari keempat ketika dipakai topi ni, rasanya jarum dan kaca tajam ditusuk-tusukkankan ke kepala," jelas UAS dilansir dari Youtube Ustadz Abdul Somad Official.

Baca juga: Virus Corona Mengganas, Baikhati.id Hadir Sebagai Pusat Informasi Covid-19 yang Detail dan Lengkap

Ustadz Abdul Somad melanjutkan, pada hari kelima dan keenam, UAS mengatakan dirinya membeli durian.

Saat itu, dirinya tak bisa mencium bau durian hingga akhirnya tidak dimakan.

"Saya cium, tak ada baunya sama sekali. Tapi Ustadz tak pernah kena Covid? Saya tak periksa. Tapi ciri-ciri itu ada," lanjut UAS.

"Disitulah saya merasa durian sudah tak enak lagi. Tak saya makan," katanya.

Baca juga: Ustaz Abdul Somad Terima Tanda Kehormatan Warga Betawi Jelang HUT Ke-494 Jakarta

UAS mengatakan, saat itulah dirinya mengambil kertas dan menulis pesan untuk anaknya.

Dalam tulisannya, UAS meminta sang anak untuk tidak pergi ke dukun.

Selain itu, UAS juga meminta anaknya agar mengirim Al Fatihah.

"Wahai anakku. Kalau aku mati jangan kau ke dukun. Kau musti mentauhidkan Allah. Kau kirim aku al Fatihah," kata UAS.

"Kau doakan aku. Kau musti sekolah masuk pesantren ngafal Quran," ceritanya.

UAS menjelaskan, pesan itu disampaikan ke anaknya karena menyangka pada hari kesembilan dan kesepuluh, nafas sudah pendek sekali.

"Judulnya setengah nafasku pergi," kata UAS.

"Begitu beberapa hari saya minum madu. Kemudian saya minum vitamin C pagi, petang, siang. Hilang," paparnya.

"Sehat sampai sekarang. Kena prank. Hidup sampai sekarang," kata UAS.

Pada kesempatan tausiyah tersebut, Ustadz Abdul Somad memang sedang berbicara tentang kematian.

Ustadz Abdul Somad mengawali ceramahnya, dengan mengutip Al Quran surah Al-Mulk, surat pertama dalam juz 29.

Menurut UAS, sesudah mati adalah kehidupan yang kekal.

"Apa yang kita lihat hari ini, hidup. Kemudian sampai masanya kita pergi," jelas UAS.

Ustadz Abdul Somad menjelaskan, Allah SWT menciptakan mati dan hidup adalah untuk beramal.

Ada beberapa hal yang kemudian membuat seseorang lalai dalam beramal, termasuk harta dan anak-anak.

"Apalagi yang membuat kita sibuk? Berbagai macam aktivitas," kata UAS.

Baca juga: Waktu yang Tepat Tunaikan Salat Tahajud Dijelaskan Ustaz Abdul Somad Lengkap dengan Doanya

Dulu yang menyibukkan orang, main dadu, kemudian mancing. 

"Sekarang disibukkan dengan yang lebih hebat pada permainan itu semua. Dari mulai FB, IG, Youtube dan lain sebagainya. Semua ini melalaikan kita dalam perjalanan panjang," kata UAS.

Namun demikian, UAS menegaskan semua itu bisa beralih menjadi amal.

"Harta bisa beralih menjadi amal kalau hartanya dipakai fisabilillah. Buat rumah Quran yang dilakukan Musawarah," kata UAS memberikan contoh.

Anak-anak bisa menjadi amal oleh ketika anak itu dididik dengan baik. 

FB juga bisa menjadi amal soleh. FB yang berisi kajian Islam.

IG juga bisa menjadi amal Sholat saat digunakan untuk syiar dakwah.

Pun demikian dengan Youtube.

"Semuanya bisa menjadi amal soleh tergantung kita memakainya," tegas UAS.

Gejala Covid-19

Masing-masing orang memiliki respons yang berbeda terhadap COVID-19.
Sebagian besar orang yang terpapar virus ini akan mengalami gejala ringan hingga sedang, dan akan pulih tanpa perlu dirawat di rumah sakit.
Gejala yang paling umum:
  • demam
  • batuk kering
  • kelelahan
Gejala yang sedikit tidak umum:
  • rasa tidak nyaman dan nyeri
  • nyeri tenggorokan
  • diare
  • konjungtivitis (mata merah)
  • sakit kepala
  • hilangnya indera perasa atau penciuman
  • ruam pada kulit, atau perubahan warna pada jari tangan atau jari kaki
Gejala serius:
  • kesulitan bernapas atau sesak napas
  • nyeri dada atau rasa tertekan pada dada
  • hilangnya kemampuan berbicara atau bergerak
Segera cari bantuan medis jika Anda mengalami gejala serius. Selalu hubungi dokter atau fasilitas kesehatan yang ingin Anda tuju sebelum mengunjunginya.
Orang dengan gejala ringan yang dinyatakan sehat harus melakukan perawatan mandiri di rumah.
Rata-rata gejala akan muncul 5–6 hari setelah seseorang pertama kali terinfeksi virus ini, tetapi bisa juga 14 hari setelah terinfeksi.

Artikel ini telah tayang di TribunPontianak.co.id dengan judul UAS Mengaku Alami Gejala Covid-19, Tulang Serasa Mau Putus Sampai Tulis Surat Wasiat ke Anak,

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved